SuaraMalang.id - Tarim (57) pedagang asongan di simpang empat Karanglo Kecamatan Singosari Kabupaten Malang panen rezeki. Warga Moharto Kota Malang ini mengaku pendapatannya meningkat pada momen arus mudik dan balik Lebaran 2022.
Terhitung selama tujuh hari terakhir, pendapatannya Rp 100 ribu. Meningkat Rp 70 ribu dibandingkan dengan hari biasa.
"Kalau lebaran kemarin di sini ramai sampai macet di lampu merah. Ya alhamdulilahnya bisa Rp 100 ribu biasanya Rp 30 ribu," kata Tarim, Senin (9/5/2022).
Tarim menjual kacang goreng dengan harga Rp 5 ribu per bungkus plastik kecil. Dia berjualan pukul 07.00 hingga pukul 14.30.
"Ya jualannya startnya jam 07.00 sampai sekitar 14.30. Tapi kalau kemarin pas lebaran ya bisa sampai pukul 16.00," tutur bapak dua anak ini.
Kendati demikian, penambahan pemasukan itu tak dimanfaatkan untuk membeli keperluan Lebaran.
"Ya lebaran ini ya biasa mas. Ya gak beli apa-apa. Memang Rp 100 ribu sehari rata-rata. Tapi itu buat bayar utang. Buat mudik aja susah gak ada uang," kata pria kelahiran Pamekasan itu.
Dia mengaku, setiap harinya harus hidup gali lubang tutup lubang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari keluarganya. Dengan hanya pendapatan rata-rata Rp 30 ribu sehari, untuk membrli makan saja pun kadang kurang.
"Lah ketika pas kurang itu kan saya pasti utang di toko-toko. Lah kalau meningkat di lebaran ini ya saatnya menyaur utang di toko-toko," tuturnya.
Meskipun bekerja dengan pendapatan yang pas-pasan itu, Tarim mengaku terpaksa menjalani pekerjaannya. Sebab, dia mau berganti bekerja seperti tukang parkir dia tidak mempunyai skill untuk mengatur kendaraan parkir.
"Saya gak punya modal juga. Mau ganti apa. Ya terpaksa begini meskipun sedikit tapi disyukuri pokoknya bisa buat makan ya alhamdulilah. Dua anak saya juga gak bisa sekolah tapi bisa hidup saya syukuri," tuturnya.
Sementara itu, hari ini di simpang empat Karanglo atau gerbang Tol Singosari, Tol Malang-Pandaan, kendaraan terpantau ramai lancar. Tarim pun terlihat berusaha untuk mendekati mobil-mobil yang berhenti karena lampu merah, menjajakan kacangnya.
"Gak sepadat kemarin-kemarin kendaraanya. Kalau sekarang ya sepi ini. Ini saja masih jual 10 kacang," tuturnya.
Terpisah, Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat mengaku memang pada lebaran tahun 2022 ini cukup banyak kendaraan di persimpangan Karanglo melalui gerbang tol Singosari.
Per harinya tujuh hari kemarin, rata-rata ada 20 ribu kendaraan keluar masuk dari pintu tol Singosari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Kapitalisasi Pasar Besar, BRI Sabet Penghargaan di Ajang Top 50 Emiten 2025
-
Malam Minggu Anti Bokek! Klaim DANA Kaget Sekarang Dan Banjir Rezeki
-
Rawon Lovers Merapat, Ini 5 Warung Rawon di Malang yang Murah, Enak, dan Legendaris
-
BRI Terus Memperluas Jangkauan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Spesial Tanggal Kembar! DANA Kaget Hadir Jadi Penyelamat Checkout Kamu