SuaraMalang.id - Universitas Brawijaya (UB) buka suara terkait kabar mahasiswa Fakultas Kedokteran, Bagus Prasetyo Lazuardi (26) yang mayatnya ditemukan di semak-semak Jalan Raya Purwodadi Pasuruan, Jawa Timur.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran UB, dr. Eriko Prawestiningtyas membenarkan bahwa mayat tersebut adalah mahasiswa profesi Dokter Fakultas Kedokteran UB tahun 2019.
"Dia adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran angkatan 2014 naik ke jenjang profesi 2019. Jadi dia benar mahasiswa aktif profesi fakultas kedokteran UB dan tinggal satu tahap saja lulus," ujar Eriko saat konferensi pers, Rabu (13/4/2022).
Eriko menjelaskan, diketahuinya mayat tersebut itu awalnya berdasarkan unggahan poster orang hilang di media sosial. Tak selang lama, Eriko mendapat informasi ada penemuan mayat di Pasuruan. Dari poster dan informasi tersebut Eriko langsung mencari data untuk memastikan identitas mayat tersebut adalah mahasiswanya.
Baca Juga: Ini Daftar Enam Bacalon Rektor Universitas Brawijaya
"Dan betul yang ditemukan adalah almarhum (Bagus). Jadi (untuk memastikan identitas mayat) secara tidak sengaja kami hanya mendapat informasi orang hilang. Jadi tidak ada laporan resmi kepada kami. Kemudian kami kroscek" imbuhnya.
Eriko juga mengakui bahwa ada ketidakwajaran saat penemuan mayat Bagus.
"Ini sudah menjadi rahasia umum ya nampaknya ada ketidakwajaran atas penemuan mayat. Mungkin ada keterangan dari penyidik sehingga membuat nyaman kita ya. Sehingga nanti pihak kampus bisa menentukan sikap jika itu (kematian Bagus) ditemukan ketidakwajaran," jelasnya.
Seperti diketahui, Bagus ditemukan dengan adanya dugaan tindakan kekerasan pada kepala bagian belakangnya.
Sementara itu, pihak kampus tidak mendapat informasi kapan terakhir Bagus melakukan kegiatan sebelum meninggal. Eriko hanya mengetahui bahwa Bagus melakukan koas (ko-assisten) di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
"Iya menjadi dokter muda atau koas di RSSA Kota Malang," tutur dia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mahasiswa kedokteran Bagus diketahui terakhir adalah bersama kekasihnya TS (7/4/2022). Dia keluar bersama TS menghunakan mobil Toyota Innova yang hingga sekarang belum ditemukan keberadaannya.
"Kalau itu (bersama pacarnya) kami tidak mendapat informasi," tutur dia.
Sementara itu, pihak Fakultas Kedokteran UB telah ke rumah duka dan menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Bagus. Bagus sudah dimakamkan kemarin malam di Blitar.
"FK UB sangat prihatin dan turut menyampaikan duka cita atas wafatnya Bagus ke keluarga. Tapi kami belum bisa menggali informasi karena suasana duka," ujarnya.
Sementara itu, selama menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Bagus dikenal sebagai mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan kemahasiswaan.
"Saat wisuda (sebagai mahasiswa) selama menjadi mahasiswa itu dia cukup aktif ikut di kegiatan kemahasiswaan. Kalau akademiknya ya harus bidang akademik ya yang berbicara," tutup dia.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
5 Daftar Student Exchange Buat Tahun 2025: Syarat, Benefit dan Deadline
-
UKT Lebih Murah, Ini 6 Jurusan Kuliah yang Mirip dengan Kedokteran
-
Kuliah S2 di Australia dengan Biaya Lokal, Bagaimana Caranya?
-
Akui Politik Uang di Pemilu Merata dari Sabang sampai Merauke, Eks Pimpinan KPK: Mahasiswa Harusnya Malu
-
5 Sumber Belajar Online Terpercaya untuk Mahasiswa Kedokteran
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara
-
Pernyataan Penuh Arti: Mas Gum Sampaikan Maaf di Debat Terakhir, Apa Maksudnya?
-
Kris Dayanti-Kresna Dewanata Tawarkan Program Pembangunan Hijau
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus