SuaraMalang.id - Komplotan begal yang beraksi di Kabupaten Pasuruan Jawa Timur diringkus. Polisi terpaksa menembak salah satu pelaku begal karena menyerang menggunakan bom ikan alias bondet dan senjata tajam.
Total ada tiga pelaku begal yang tertangkap, yakni Saiful, Salam, dan Rio Setiawan. Mereka warga Desa Sapulantai, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.
Polisi terpaksa menembak kaki Saiful karena melawan saat akan ditangkap.
“Saat hendak diamankan anggota dilempari dengan bondet. Tak hanya itu pelaku juga mengacungkan celuritnya, sehingga kami harus melakukan tindakan dengan menembak kaki pelaku,” ujar Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto mengutip Beritajatim.com, Selasa (12/4/2022).
Dalam menjalankan aksinya, lanjut AKP Adhi, ketiga begal ini berkelompok yang berisi tujuh orang. Sehingga tersisa empat orang begal yang masih buron.
Sementara ketiga pelaku yang tertangkap diketahui merupakan residivis tindak pencurian motor. Saiful sudah empat kali tertangkap, sedangkan untuk Salam dan Rio berurusan dengan polisi sebanyak dua kali.
Mereka bertiga sudah melakukan aksinya di 26 titik di wilayah Timur Pasuruan.
“Pelaku sudah melakukan aksinya ini di 26 titik Kabupaten Pasuruan Timur. Seperti halnya Nongkojajar, Pasrepan, Kejayan,” lanjut Adhi.
Adhi juga mengatakan, bahwa ketiganya saat dites urine positif sabu. Pelaku menggunakan sabu saat hendak melakukan aksinya. Pelaku dikenakan Pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan.
Baca Juga: Pelaku Begal Payudara yang Meresahkan Warga Gorontalo Ditangkap Polisi
Berita Terkait
-
Reco Kembar, Tempat Pemandian Alami dengan Pesona Dua Buah Batu yang Ikonik
-
Danau Ranu Grati, Objek Wisata Alam yang Menawan di Kaki Gunung Bromo
-
Pantai Karang Hitam, Persona Pantai dengan Tebing Bebatuan di Pasuruan
-
Wisata Bukit Flora, Surga Wisata untuk Melihat Ragam Koleksi Tanaman Hias
-
Menikmati Kegiatan Berenang di Taman Dayu Waterpark Pasuruan yang Menawan
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Nahas! Siswa SMK di Malang Tertimpa Pohon Saat Berangkat Sekolah
-
Berkat BRI UMKM Expo (RT) 2025, Produk Bambu Tresno Makin Dikenal Masyarakat
-
Kasus Dugaan Pencabulan di Ponpes Kota Batu, Polisi Tunggu Hasil Psikiatri
-
Aksi Tiarap Mahasiswa di Gedung DPRD Malang, Ternyata Ini Arti di Baliknya
-
Jadi Kota Pertama di Indonesia, Eigerian Malang Resmi Menyatukan Ratusan Anggota Komunitas