SuaraMalang.id - Sebanyak enam rumah terdampak tanah longsor di Kelurahan Kotalama, Kota Malang. Seluruh penghuni diminta untuk meninggalkan rumahnya lantaran rawan longsor susulan.
Selain itu, BPBD Kota Malang menyatakan ada lima rumah lainnya berpotensi terdampak longsor. Sehingga total ada 11 rumah yang harus mendapatkan penanganan relokasi.
"Artinya memang semua itu rawan. Tentunya akan menjadi potensi untuk memunculkan permasalahan (longsor)," kata Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto, Rabu (6/4/2022).
Alie menambahkan, atas longsor dan ambrolnya bagian dari enam rumah tersebut bukanlah kewenangannya untuk melakukan perbaikan.
Baca Juga: Anak Kos Merapat! Ini Daftar Masjid di Malang yang Sediakan Takjil Gratis
"Bagaimanapun kami dari BPBD tetap memberikan peringatan dini karena bagian dari wilayah kita. Yang kita kuatkan dari SDMnya saja. Karena tidak mungkin (kami perbaiki) ini di luar kewenangan kita," ujarnya.
BPBD mengimbau agar warga pindah ke rumah susun sederhana (rusunawa) atau ke tempat yang lebih aman lainnya.
"Dan sebagian ada yang di rumah saudaranya di sekitar lokasi," imbuhnya.
Sebanyak 30 jiwa terdampak akibat longsor tersebut. Ketua RT 05 yang juga warga terdampak, Moch. Kholil menjelaskan, seharusnya Pemkot Malang bertanggungjawab atas sejumlah rumah warga yang ambrol akibat longsor.
"Memang benar kalau bantaran sungai itu tanggungjawab Balai Besar Sungai Brantas Pemprov Jatim. Tapi kalau rumah itu harusnya Pemkot Malang karena kami sudah bayar pajak rumah itu ya ke Pemkot Malang," kata Kholil.
Baca Juga: Kemarin, Enam Rumah Warga Kota Malang Ambrol hingga Arema FC Gaet Evan Dimas
Kholil menambahkan, jika Pemkot Malang berencana untuk relokasi warga ke Rusunawa dia tidak setuju. Dia menyebut, warga yang terdampak lebih baik diberikan uang sewa untuk tempat tinggal di perkampungan.
Berita Terkait
-
Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa