SuaraMalang.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang menurunkan tim reaksi cepat untuk mengevakuasi korban terjebak banjir Lumajang Jawa Timur ( Jatim ).
Dua korban lansia yang sedang sakit terjebak di rumahnya Desa Sidorejo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Tim Reaksi Cepat (TRCBPBD) segera mengangkutnya dari rumah.
Seperti dijelaskan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi saat meninjau banjir di Desa Sidorejo Kecamatan Rowokangkung, Selasa (15/03/2022).
"Ada dua lansia yang harus dievakuasi ke Balai Desa Sidorejo karena sakit dan membutuhkan perawatan medis," katanya seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Nurani Astra Donasi Tahap Kedua Senilai Rp 3,2 M untuk Korban Erupsi Semeru, Termasuk Bus Sekolah
Menurutnya TRC bergerak cepat untuk melakukan penanganan pada puluhan rumah warga di Dusun Wungurejo, Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung yang diterjang banjir akibat meningkatnya intensitas hujan.
"TRC langsung disebar untuk melakukan aksi cepat dan asesmen kepada wilayah terdampak. Kami juga berkoordinasi dengan Camat dan Forkopimca untuk melakukan aksi tanggap darurat," katanya.
Selain Desa Sidorejo di Kecamatan Rowokangkung, lanjut dia, total empat kecamatan di Lumajang terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi dalam dua hari terakhir.
"Banjir di Lumajang karena luapan air hujan beberapa hari mulai siang, sore dan malam dengan intensitas sedang hingga tinggi mengakibatkan empat kecamatan diterjang banjir," tuturnya.
Ia menjelaskan beberapa desa yang dilanda banjir, yakni Desa Umbul dan Wonorejo di Kecamatan Kedungjajang, Desa Banyuputih Kidul di Kecamatan Jatiroto, Desa Sidorejo dan Desa Rowokangkung di Kecamatan Rowokangkung, dan satu desa di Kecamatan Yosowilangun.
Baca Juga: Detik-detik Jembatan Darurat Penghubung Desa Semumu-Gesang Lumajang Terseret Arus Banjir
"BPBD Lumajang mencatat ketinggian air bervariasi mulai dari 30 cm hingga mencapai 80 cm yang paling dekat dengan bibir sungai di Desa Sidorejo," tuturnya.
Patria mengatakan TRC bersama dengan warga menyelamatkan barang-barang dari air, kemudian juga melakukan distribusi air bersih dan makanan siap saji untuk mencukupi kebutuhan masyarakat terdampak banjir.
"Banjir sering kali terjadi di wilayah tersebut, sehingga kami meminta agar komunikasi warga dengan BPBD semakin baik untuk meminimalisir dampak dan mempercepat penyelamatan warga," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Nurani Astra Donasi Tahap Kedua Senilai Rp 3,2 M untuk Korban Erupsi Semeru, Termasuk Bus Sekolah
-
Detik-detik Jembatan Darurat Penghubung Desa Semumu-Gesang Lumajang Terseret Arus Banjir
-
Lereng Gunung Semeru Terlanda Lahar Dingin, BPBD Lumajang Imbau Warga Jauhi Aliran Sepanjang Besuk Kobokan
-
Erupsi Gunung Semeru, Awan Panas Guguran Mengarah Tenggara Sejauh 4 Kilometer
-
Pelaku Aksi Penganiayaan Remaja Lumajang saat Nobar Arema FC Vs Persebaya Tertangkap
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu