SuaraMalang.id - Bencana banjir melanda Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur akibat hujan deras sejak Kamis (3/3/2022) sore hingga malam. Sedikitnya, tiga desa yang tersebar di dua kecamatan terdampak banjir.
"Desa yang terendam banjir yakni Desa Tambakrejo di Kecamatan Tongas, kemudian di Kecamatan Dringu ada Desa Dringu dan Desa Kedungdalem," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo Sugeng Suprisayoga mengutip dari Antara, Jumat (4/3/2022).
Dijelaskannya, debit air sungai meningkat drastis hingga meluap ke kawasan permukiman warga di tiga desa tersebut.
"Banjir yang terjadi di Kecamatan Dringu biasanya kiriman dari wilayah atas yakni Kecamatan Sumber, Kuripan, dan Bantaran, sedangkan banjir di Kecamatan Tongas biasanya kiriman air dari Kecamatan Sukapura dan Lumbang," tuturnya.
Sugeng mengatakan banjir di tiga desa tersebut sudah surut, sehingga relawan dan warga mulai kerja bakti membersihkan perabotan rumah yang sempat terendam banjir yang sebagian juga disertai lumpur.
"Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Probolinggo juga masih melakukan asessmen akibat banjir yang menerjang di dua kecamatan itu untuk melakukan pendataan jumlah korban yang terdampak banjir," katanya.
Ia menjelaskan kedua kecamatan tersebut merupakan daerah rawan banjir, sehingga ketika hujan turun dengan intensitas sedang hingga deras dengan durasi waktu lebih 2 jam, maka kemungkinan akan banjir apalagi bersamaan dengan air pasang laut maka banjirnya akan semakin besar.
"Kami imbau masyarakat di daerah rawan banjir untuk tetap meningkatkan kewaspadaannya terhadap ancaman bencana alam banjir karena cuaca masih ekstrem dan potensi hujan masih terjadi," ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari dalam rilisnya secara tertulis melaporkan banjir berdampak pada 1.061 KK yang menempati 1.061 rumah di Kabupaten Probolinggo.
Baca Juga: Perempuan Ini Nekat Gowes Melintasi Kawasan Banjir Tuai Perdebatan Warganet
Berdasarkan kajian inaRISK, sebanyak 21 kecamatan di Kabupaten Probolinggo teridentifikasi sebagai wilayah dengan potensi bahaya banjir kategori sedang hingga tinggi. Kecamatan Tonggas dan Dringgu yang berdekatan dengan wilayah perairan termasuk pada wilayah dengan potensi tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern