SuaraMalang.id - Hujan deras disertai angin kencang memorakporandakan Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (3/2/2022). Cuaca ekstrem itu mengakibatkan pohon tumbang hingga menimpa mobil minibus di Jalan Sunandar Priyo Sudarmo.
Mobil berwarna silver milik Muhammad (42) warga Desa Mendalanwangi, Kecamatan Wagir Kabupaten Malang itu ringsek pada bagian belakangnya.
Muhammad menuturkan, dirinya sedang mengantar mertua ke Pusat Pelayanan Kesehatan Mata Kota Malang di Jalan Sunandar Priyo.
"Saya sama istri waktu itu dan mertua ngantar mertua ke sini meriksa mata. Istri dan mertua masuk saya nunggu di luar," kata dia, Kamis (3/2/2022).
Muhammad melanjutkan, waktu itu parkiran di Pusat Pelayanan Kesehatan Mata penuh. Akhirnya dia melipir ke pinggir dan menunggu di dalam mobil.
Nahas, pohon randu yang tingginya sekitar lima meter itu tumbang menimpa mobil merek Sigra warna abu-abu tersebut.
"Waktu itu sekitar jam 14.30 an mas. Tiba-tiba jebrug saya waktu itu di dalam mobil dan keluar. Saya lihat bagian belakang mobil saya sudah ringsek, " ujar dia.
Waktu itu, dia pun dibantu warga sekitar untuk mengevakuasi pohon dari mobilnya.
"Untungnya mobil saya masih bisa bergerak. Dan saya tidak apa-apa cuma ya begitu rusak parah," tutur dia.
Baca Juga: Penularan Covid-19 di Kota Malang Tembus 122 Kasus Dalam Sehari, Dipicu Klaster Perkantoran
Akibat peristiwa itu, dia berharap ada kompensansi dari pemerintah daerah.
"Ya harapannya ada yang tanggung jawab begitu siapa begitu DLH mungkin," tutur dia.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Wahyu Setianto menjelaskan ada delapan pohon tumbang paska hujan deras disertai angin kencang hari ini. Pohon tumbang menimpa total dua mobil termasuk milik Muhammad.
"Dan untuk pohon yang menimpa mobil kami ada asuransi. Jadi yang tertimpa besok ke kantor DLH," tutur dia.
Dari pantauan Suara.com sekitar pukul 15.30, tidak ada petugas DLH yang berada di lokasi. Hanya satu petugas Dishub Kota Malang dan juga ada polisi satu mengatur lalu lintas yang padat merayap.
Wahyu menjelaskan, pihaknya kewalahan untuk mengevakuasi delapan pohon yang tumbang akibat hujan deras disertai angin kencan, hari ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
BRI Peduli Berkolaborasi dengan PPEJP, Bawa UMKM Naik Kelas Menuju Pasar Global
-
Rekomendasi 4 Laundry Cepat, Selesai 3 Jam di Sekitar UMM Malang
-
5 Rekomendasi Nasi Padang Enak dan Murah di Sekitar Kampus Brawijaya Malang
-
Per Juni 2025, BRI Jangkau 97.878 Penerima Manfaat Perumahan di Seluruh Indonesia
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya