SuaraMalang.id - Penipuan berkedok petugas PLN memakan korban di Jember, Jawa Timur. Pelaku, Nur Muhammad Tri Sutrisno (22) yang berpakaian seragam PLN tak berkutik saat diringkus polisi.
"Kemarin kami dapat laporan dari masyarakat, terkait ada penipuan pemasangan meteran listrik, yang mengaku dari petugas PLN," kata Kapolsek Wuluhan AKP Solekhan Arif, Sabtu (8/1/2022).
Polisi kemudian memburu terduga pelaku sesuai ciri-ciri yang dilaporkan korban.
"Setelah kami periksa pelaku, memang benar selama ini pelaku mengaku sebagai karyawan PLN, yang mempunyai niat atau melakukan penipuan terhadap korban-korban," jelas Arif.
Baca Juga: Cerita Seorang Ibu Aniaya Putrinya Sampai Meninggal Dunia: Sering Buang Air di Celana
Modus operandi, lanjut dia, pelaku mengaku akan memindahkan meteran listrik. Sedangkan untuk tarif biaya sangat bervariasi, kalau pemasangan baru bisa Rp 1,8 juta hingga Rp2 juta.
"Kalau kenaikan dan daya 450 ke 900 watt bisa dikenakan Rp750 ribu," ujarnya.
Sejauh ini baru dua korban yang melapor. Namun, ada indikasi masih banyak korban modus penipuan petugas PLN tersebut.
"Korban yang laporan ke kami masih dua orang, akan tetapi diluar Kecamatan Wuluhan, informasi dari tersangka ada korban lain," ujarnya.
Ia menambahkan, pelaku dapat mudahnya melakukan penipuan lantaran mengenakan seragam, sehingga calon korban langsung percaya.
Baca Juga: Ibu yang Kejam Pukul Anak Kandung hingga Tewas Ditetapkan Tersangka
"Pengakuan tersangka, seragam dibeli secara online," ucapnya.
Dijelaskannya, tersangka bekerja di sebuah CV yang bergerak di bidang instalasi listrik tahun 2017 lalu. Setahun kemudian, dia keluar dan membuka pelayanan kelistrikan sendiri.
Sedangkan barang bukti seragam milik tersangka, serta alat-alat untuk memindahkan KWH meteran listrik dan lainnya telah diamankan.
"Tersangka dikenakan Pasal 378 juncto pasal 53 UU nomor 30 tahun 2009 tentang ketenagalistrikan dengan ancaman 4 sampai 5 tahun penjara," pungkasnya.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
-
PLN Indonesia Power Tunjukkan Kepemimpinan dalam Energi Bersih dan Keberlanjutan Bisnis
-
Awas Penipuan! Pinjol Ilegal Catut Nama SLIK OJK Gaet Korban di Medsos
-
Siap Layani Pilkada Serentak 2024, PLN Berlakukan Siaga Kelistrikan Nasional
-
Rampungkan Pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Sumsel
-
Di Electricity Connect 2024, Komut PLN Jabarkan Strategi Jitu Tarik Investasi Hijau untuk Transisi Energi
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Malang Selatan Diterjang Banjir, Puluhan Rumah Terendam
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada 2024 di Malang Raya
-
Gumelar Beri Instruksi Penting untuk Pendukungnya: Kawal Perolehan Suara
-
Momen Bahasa Isyarat Antara CS BRI dengan Nasabah Penyandang Disabilitas Dapat Aplaus Publik
-
Momen Kris Dayanti Nikmati Waktu Bersama Keluarga Sebelum Hari Pencoblosan Pilkada 2024