SuaraMalang.id - Selama setahun ini, 2021, penyelesaian kasus perlindungan anak di Kabupaten Malang Jawa Timur ( Jatim ) ternyata masih rendah.
Selama 12 bulan terakhir, terdapat total 72 kasus yang terkategori kasus perlindungan anak di Polres Malang. Namun yang diselesaikan oleh jajaran hanya 35 kasus atau kurang dari 50 persen.
Kasus perlindungan anak sendiri meliputi kekerasan fisik atau penganiayaan terhadap anak.
Menanggapi rendahnya penyelesaian kasus tersebut, Kapolres Malang, AKBP Raden Bagoes Wibisono menjelaskan, tidak ada kendala.
Namun, dia menjelaskan, penyelesaian kasus tersebut masih berlanjut hingga tahun 2022 mendatang.
"Kasus masih dalam tahap penyelidikan dan penyidikan perkara. Sesuai dengan prosedur, kami akan selesaikan," kata dia.
Bagoes pun berjanji bahwa di awal 2022 mendatang, penyelesaian kasus perlindungan anak tersebut akan tuntas.
"InsyAllah di awal tahun 2022 diselesaikan," ujarnya saat rilis akhir tahun 2021 di Mapolres Malang, Kamis (30/12/2021).
Untuk kasus pencabulan anak sendiri di Kabupaten Malang sudah 80 persen diselesaikan.
Baca Juga: Sebanyak 37 dari 72 Kasus Perlindungan Anak di Kabupaten Malang Jadi PR Kepolisian
Dari lima kasus yang tercatat selama tahun 2021, sudah empat kasus pencabulan anak yang telah diselesaikan.
"Jadi sudah kami selesaikan 80 persen nantinya di tahun depan kami targetkan untuk selesai," ujarnya.
Sementara itu, untuk total penyelesaian kasus lainnya pada tahun 2021 ini mencapai 121,54 persen.
Kasus-kasus tersebut cukup beragam dan yang paling banyak penyelesaian kasunya ialah kasus pencurian dengan pemberatan. Dari 272 total kasus, polisi mampu menyelesaikan 310 kasus atau 113,97 persen.
"Jadi total jumlah total kasus ada 1258 selama 2021 dan yang berhasil kami selesaikan itu ada 1529," ujar Bagoes.
Bagoes menuturkan adapun penurunan kasus kriminal di wilayah hukum Polres Malang pada tahun 2021 dibanding 2020 kemarin.
Berita Terkait
-
Sebanyak 37 dari 72 Kasus Perlindungan Anak di Kabupaten Malang Jadi PR Kepolisian
-
Awal Januari 2022, Arema FC Kenalkan Dua Rekrutan Baru
-
Wisata Kebun Teh Wonosari: Aktivitas Menarik, Jam Buka Hingga Harga Tiket
-
Taman Bunga Merjosari, Bukti Ruang Terbuka Hijau di Kota Malang Terus Bertambah
-
Wajah Baru Kayutangan Heritage Kota Malang Mulai Tampak
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Prestasi BRI di Panggung Global: 3 Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Layanan QLola by BRI Dukung Sektor E-Commerce hingga Fintech
-
Layanan BRI Taipei Permudah Transaksi Keuangan PMI, Dapat Sambutan Positif
-
Ini 8 Kontribusi Nyata BRI dalam Mendukung Bangsa Semakin Berdaulat, Sejahtera dan Maju
-
BRI Consumer Expo 2025 Hadir di Mall Paskal 23, Bandung hingga 17 Agustus 2025