SuaraMalang.id - Masih banyak misteri tentang teori pembentukan bumi. Oleh sebab itu penelitian terkait masalah itu masih terus dilakukan oleh peneliti dunia.
Kabar terbaru, lembaga antariksa Amerika Serikat NASA bahkan sampai meluncurkan teleskop James Webb ke luar angkasa untuk meneliti pembentukan bumi di galaksi.
Sebelumnya, James Webb Space Telescope diluncurkan dengan roket dari lepas pantai di Amerika Latin, Sabtu (25/12) bertepatan dengan hari Natal.
Teleskop James Webb akan berada di luar angkasa selama dua minggu, ia akan mencapai titiknya di orbit matahari berjarak 1 juta mil dari bumi, sekitar empat kali lebih jauh dari bulan.
Baca Juga: NASA Berhasil Luncurkan Teleskop Luar Angkasa James Webb
Jalur orbit teleskop Webb akan sejalan dengan bumi sehingga teleskop dan bumi akan berbarengan mengitari matahari.
Teleskop pendahulunya, Hubble, mengorbit bumi dari jarak 340 mil, melewati bayangan bumi setiap 90 menit. Teleskop Webb sekitar 100 kali lebih sensitif dibandingkan Hubble.
Teleskop ini dinamai James Webb, diambil dari salah seorang yang pernah mengawasi NASA pada tahun 1960an.
Teleskop James Webb bisa menampilkan sekilas bagian bumi yang sebelumnya belum bisa terlihat, berusia sekitar 100 juta tahun setelah peristiwa ledakan Big Bang. Ledakan itu diperkirakan terjadi 13,8 miliar tahun yang lalu.
Penglihatan teleskop Hubble bisa mencapai 400 juta tahun setelah Big Bang, periode pertama tidak lama setelah galaksi terbentuk, ketika gugusan bintang dan gas baru terbentuk.
Baca Juga: Teliti Sejarah Bumi, NASA Luncurkan Teleskop ke Luar Angkasa
Teleskop Webb bisa melihat objek tersebut secara lebih terperinci, termasuk juga tanda-tanda samar galaksi pada periode awal.
Perangkat ini juga dilengkapi instrument untuk meneliti potensi atmosfer yang bisa mendukung kehidupan di sekitar planet ekstrasurya (exoplanet) yang baru didokumentasikan. ANTARA
Berita Terkait
-
NASA Berhasil Luncurkan Teleskop Luar Angkasa James Webb
-
Teliti Sejarah Bumi, NASA Luncurkan Teleskop ke Luar Angkasa
-
NASA Pesan Penguat Megaroket untuk Misi ke Bulan hingga 2031
-
Gerhana Matahari 4 Desember 2021: Wilayah yang Terdampak dan Cara Menonton
-
NASA Perkirakan Asteorid Sebesar Lapangan Bola akan Melintas Dekat Bumi 30 November 2021
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak