SuaraMalang.id - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022 ini, sejumlah harga komoditas bahan pokok di Kota Malang mulai merangkak naik.
Hal ini diungkapkan salah seorang pedagang kebutuhan pokok di Pasar Besar Kota Malang, Aliya. Ia mengatakan bahwa dalam kurun waktu satu pekan terakhir, harga cabai rawit melonjak tinggi.
Kenaikan rata-rata cabai rawit ini berkisar Rp 20.000 hingga Rp 30.000 per kilogram. Aliya menambahkan, kenaikan harga tertinggi saat ini memang terjadi pada komoditas cabai rawit.
Namun, harga cabai keriting juga tercatat mengalami kenaikan meskipun tidak setinggi harga cabai rawit.
Baca Juga: Sidang Tipiring 42 Pelanggaran Perda Kota Malang, Denda Terkumpul Rp19,4 Juta
"Harga cabai terus mengalami kenakan. Cabai rawit saat ini harganya Rp 90.000 per kilogram, dari sebelumnya Rp 60.000 per kilogram. Naiknya terus menerus," kata Aliya, seperti dikutip dari ANTARA, Rabu (15/12/2021).
Menurut dia, harga per kilogram cabai keriting saat ini berada pada kisaran harga Rp 40.000, dari sebelumnya Rp 35.000. Sementara untuk harga cabai merah, tidak ada kenaikan dan tetap pada harga Rp 40.000 per kilogram.
Ia menambahkan, pasokan cabai untuk wilayah Kota Malang sempat terdampak meletusnya Gunung Semeru pada 4 Desember 2021, karena wilayah Kabupaten Lumajang merupakan salah satu pemasok cabai ke Pasar Besar Kota Malang.
"Cabai itu dari Lumajang. Saat ini harus pintar memilih. Karena kalau salah pilih dan kualitasnya kurang bagus pembeli tidak mau, karena harganya juga tinggi," katanya.
Selain kenaikan harga cabai rawit, lanjut dia, komoditas lain yang juga mulai mengalami kenaikan harga adalah bawang merah. Harga bawang merah dengan kualitas bagus saat ini dijual dengan harga Rp 35.000 per kilogram, dari sebelumnya Rp 30.000.
Baca Juga: Begini Saat Bocah Korban Pelecehan Seksual di Malang Ketemu Pelaku Secara Virtual
Untuk harga bawang merah dengan kualitas standar, harganya juga naik dari sebelumnya Rp 25.000 per kilogram, menjadi Rp 35.000 per kilogram. Menurut Aliya, kenaikan harga sejumlah komoditas pada akhir tahun merupakan hal yang biasa terjadi.
Berita Terkait
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Sosok Bule Jerman yang Selamatkan Santri Terseret Ombak Pantai Balekambang
-
Wali Kota Malang Ingin Pindahkan 4 Sekolahan Ini dari Jalan Bandung
-
Naik Kelas Berkat KUR BRI: Perjuangan Suryani Membangun Ekonomi Keluarga
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI