Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 09 Desember 2021 | 12:07 WIB
Warga kampung Umbulan, Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang terlihat mencangkuli reruntuhan rumahnya yang tertimbun abu dan lahar pada Kamis (9/12/2021) pagi. [Beritajatim.com]

Sebelumnya diberitakan, Bupati Lumajang Thoriqul Haq menginstruksikan pembatasan akses menuju lokasi terdampak Erupsi Gunung Semeru di Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang pada Kamis (9/12/2021) pagi.

Sejumlah petugas menjaga portal di depan Balai Desa Supiturang menuju dusun yang terdampak Erupsi Semeru.

“Pembatasan ini kami lakukan atas instruksi Bupati Lumajang. Pertama alasannya untuk mempermudah akses petugas dan relawan untuk proses evakuasi warga terdampak,” kata Wadanki Satbrimob Polda Jatim, IPDA Devi Krisyana yang menjaga portal di depan Balai Desa Supiturang.

Devi mengemukakan, penjagaan tersebut sesuai dengan instruksi dari Bupati Lumajang. Dia menjelaskan, penjagaan di jalan masuk tersebut untuk menghalau masyarakat yang tidak berkepentingan.

Baca Juga: Viral! Masjid di Lereng Gunung Semeru Masih Utuh, Warganet: Subhanallah Allahu Akbar

“Kita halau masyarakat yang tidak berkepentingan. Karena apa untuk memudahkan aktivitas petugas dan relawan menolong warga serta evakuasi barang,” katanya.

“Barang berharga warga masih ada dirumah. Kita lakukan evakuasi biar tidak terjadi pencurian dan penjarahan, masyarakat yang tidak berkepentingan kita halau agar tidak masuk lokasi bencana,” ujarnya.

Load More