Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 06 Desember 2021 | 12:55 WIB
Gunung Semeru erupsi terlihat dari kejauhan (Foto: Antara)

SuaraMalang.id - Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru menyebar titik pengungsian yang terdampak erupsi Gunung Semeru, Senin 6 Desember 2021. Titik pengungsian korban erupsi Gunung Semeru ada di SD, masjid dan kantor desa.

Hingga kini update erupsi Gunung Semeruada 15 orang meninggal dunia hingga pukul 11.10 WIB tadi. Sebanyak 5.205 jiwa terdampak, hilang 27 dan meninggal dunia 15. Posko masih memutakhirkan data warga terdampak.

Kondisi pasca Erupsi Gunung Semeru di Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Minggu (5/12/2021). [SuaraMalang.id/Bob Bimantara Leander]

Berikut titik pengungsian yang terdampak erupsi Gunung Semeru:

  1. Sekolah Dasar Negeri (SDN) Supiturang 04
  2. Masjid Baitul Jadid Dusun Supiturang
  3. SDN Oro Oro Ombo 3
  4. SDN Oro Oro Ombo 2
  5. Masjid Pemukiman Dusun, Kampung Renteng (Desa Oro Ombo)
  6. Balai Desa Oro Oro Ombo, Balai Desa Sumberurip
  7. SDN Sumberurip 2
  8. Dusun Kampung Renteng
  9. Dusun Sumberbulus di Desa Oro Oro Ombo
  10. Balai Desa Sumberwuluh
  11. Balai Desa Penanggal
  12. Balai Desa Sumbermujur
  13. Dusun Kampung Renteng (Desa Sumberwuluh)
  14. Dusun Kajarkuning (Desa Sumberwuluh)
  15. Kantor Camat Candipuro
  16. Balai Desa Condro
  17. Balai Desa Pasirian
  18. Masjid Baiturahman Pasirian
  19. Masjid Nurul Huda Alon Pasirian

Dari jumlah mereka yang meninggal dunia, sebanyak 8 jiwa teridentifikasi di Kecamatan Pronojiwo, sedangkan 7 lainnya di Kecamatan Candipuro.

Baca Juga: Viral Ibu Lindungi Anak Saat Semeru Erupsi, Wajahnya Hitam Kena Abu Vulkanik

Gunung Semeru Erupsi menyeburkan abu vulkanik [Foto: Suarajatimpost]

Sementara itu, warga yang mengungsi berjumlah 1.707 jiwa yang tersebar di 19 titik.

Posko menginformasikan sebaran penyintas sebagai berikut, Kecamatan Pronojiwo terdapat 9 titik pos pengungsian.

Selain berdampak pada korban jiwa, awan panas guguran juga merusak sektor pemukiman dan infrastrukur di beberapa kecamatan di Kabupaten Lumajang.

Data sementara menyebutkan rumah terdampak berjumlah 2.970 unit, fasilitas pendidikan terdampak langsung 38 unit, jembatan putus 1 unit (Gladak Perak yang berada di Desa Curah Kobokan, penghubung antara Lumajang dan Malang).

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

Baca Juga: Update Erupsi Gunung Semeru, 15 Orang Meninggal Hingga Pukul 11.10 WIB Hari Ini

Load More