Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 04 Desember 2021 | 13:32 WIB
Kejanggalan kematian mahasiswi di Mojokerto. [Instagram]

Lawan bicara pun menjawab, “Oh….km minta ganti rugi ta?,” jawabnya.

Nggak ma,” saut @noviawidyasr.

Itu lho urusan pribadi km,” kata orang yang dipanggil mama oleh korban.

Dalam percakapan tersebut, korban menjelaskan kalau tujuananya hanya meminta bantuan mama.

Baca Juga: Selebgram Mahasiswi di Malang Bunuh Diri di Atas Makam Ayahnya di Mojokerto

Tau ma, cm minta bantuan mama, salah ta cerita dihamili anaknya mama ? Trus cerita ke mama itu salah ta?. Ya allah aku gak pernah umbar-umbar (menyebarkan) jeleknya. Saya cerita ke njenengan (anda) karena njenengan orang tuanya,” terang Novi.

Duh…..emboh wes,” jawab si mama.

Sementara itu, dalam tangkapan layar yang lain, diduga korban menceritakan jika dia dianiaya dan permasalahannya belum selesai.

Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan muda, NW (23), warga Kabupaten Mojokerto ditemukan meninggal di makam desa setempat, Kamis (2/12/2022) sore.

Diduga, korban bunuh diri dengan menenggak racun. Ini karena di dekat lokasi ditemukan cairan seperti teh dengan bau menyengat, yang diduga racun.

Baca Juga: Mahasiswi Universitas Brawijaya Tenggak Racun di Makam Ayahnya

Unggahan tersebut pun mengundang beragam reaksi dari warganet.

Load More