SuaraMalang.id - Akibat seorang dosen diketahui positif COVID-19, Kampus Zhejiang University di Kota Hangzhou, China lockdown (penguncian).
Dikabarkan, ada dua mahasiswa asal Indonesia di kampus terbesar ibu kota Provinsi Zhejiang itu yang terimbas kebijakan penanganan Virus Corona tersebut.
"Tadi pukul 18.00 (17.00 WIB) ada pemberitahuan mendadak bahwa seorang dosen positif COVID. Pintu gerbang kampus langsung ditutup semua, yang ada di dalam tidak bisa keluar," kata Joko Pilianto, mahasiswa Zhejiang University, saat dihubungi ANTARA dari Beijing seperti dikutip dari Antara, Kamis (25/11/2021).
Dijelaskannya, bahwa otoritas kesehatan setempat langsung menggelar tes PCR pada ribuan orang, terutama yang berada di area dalam kampus. Termasuk kedua mahasiswa asal Indonesia, Joko dan Candra.
"Pemberitahuannya pas jam makan malam. Stok makanan di swalayan di dalam kampus langsung habis," kata Joko yang sedang menunggu antrean tes PCR.
Mahasiswa asal Bojonegoro, Jawa Timur itu hanya bisa pasrah menjalani kebijakan lockdown di dalam area kampus selama 14 hari. Aturan itu merupakan standar protokol kesehatan (prokes) yang diberlakukan otoritas China.
"Memang ada pemberitahuan karantina 14 hari di dalam kampus," ujar mahasiswa yang mendalami bidang serangga di Zhejiang University sejak 2016.
Dikabarkan, seorang dosen telah mengunjungi beberapa tempat di dalam kawasan kampus sebelum dinyatakan positif COVID-19. Termasuk swalayan dan museum seni yang banyak didatangi para pengunjung.
Sumber: Antara
Baca Juga: Catat! 48 Guru di Klaten Meninggal Dunia Karena Terpapar Covid-19
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota