SuaraMalang.id - Kasus penganiayaan dan dugaan kekerasan seksual terhadap anak panti asuhan di Kota Malang, Jawa Timur terus didalami polisi. Sedikitnya ada 10 orang telah diamankan di Polresta Malang Kota, termasuk pria terduga pelaku pencabulan berinisial Y.
Ketua RT08 Kelurahan Plaosan, Iwan membenarkan jika warganya berinisial Y tersebut telah dijemput aparat, Senin (22/11/2021) sore.
"Iya kemarin sore ya sudah dijemput oleh tiga orang ke kantor polisi begitu," katanya, Selasa (23/11/2021).
Salah satu warganya yang berurusan dengan polisi akibat kasus dugaan kekerasan seksual cukup membuatnya kaget. Padahal, Y sebelumnya pernah digerebek warga lantaran kedapatan berbuat mesum di rumah. Akibat peristiwa itu, Y kemudian berjanji tidak akan mengulangi perbuatan asusila.
Baca Juga: Pelaku Kekerasan Seksual dan Penganiayaan Anak Panti Asuhan Kota Malang Ditahan
"Dulu ya ada kasus seperti ini (pencabulan) tapi sudah bertaubat," ujarnya.
Ia menambahkan, inisial Y ini sehari-hari tinggal bersama istri, ayah dan suadara laki-laki.
"Bapaknya itu asli sini memang, sejak dulu tinggal di sini. Cuma biasanya merantau pekerjaannya serabutan," sambungnya.
Pelaku Penganiayaan Sempat berswafoto dengan Korban
Aksi penganiayaan atau perundungan terhadap remaja putri yang juga anak panti asuhan di Kota Malang, Jawa Timur membuat publik geram. Sebab, aksi kekerasan itu sungguh keterlaluan.
Baca Juga: Polisi Usut Kasus Dugaan Kekerasan Seksual Anak dan Penganiayaan yang Viral di Malang
Parahnya lagi, remaja berusia 13 tahun itu mengalami perundungan setelah sebelumnya diduga jadi korban rudapaksa oleh pria berinisial Y. Bukannya ditolong, istri pelaku pencabulan justru melakukan penyiksaan dengan mengajak teman-temannya.
Berita Terkait
-
6 Fakta Dokter di Malang Diduga Lecehkan Pasien, Kini Dinonaktifkan dari RS
-
Viral! Pria Cabuli Remaja di CSB Mall Cirebon, Sempat Diamuk Massa
-
Viral Aniaya Korban Gegara Dituduh Rebut Pacar, Begini Nasib 3 ABG di Tambora usai Ditangkap Polisi
-
Pegawai Unram Hamili Mahasiswi KKN, Polda NTB Panggil 'S' Sebagai Tersangka
-
Marak Dokter Cabuli Pasien Terbaru di RS Malang, Wamenkes Ogah Ampuni Pelaku: Cederai Sumpah Dokter!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat