Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 11 Oktober 2021 | 17:31 WIB
Ratusan ikan di Telaga Sarangan Magetan mati mendadak [Foto: Suaraindonesia]

SuaraMalang.id - Ratusan ikan di Telaga Sarangan Magetan tiba-tiba mati misterius beberapa hari terakhir. Belakangan, penyebab kematian ikan-ikan itu terkuak.

Ternyata, ikan-ikan itu mati sebab adanya gas belerang yang berada di Telaga Sarangan. Posisi telaga sendiri selama ini memang ada di Lereng Gunung Lawu.

Rata-rata ikan yang mati tersebut jenis ikan Nila dan Gurame serta Bawal. Meski banyak ikan yang mati, namun tidak sampai menimbulkan bau yang menyengat.

"Banyak ikan yang mati, tapi juga masih banyak yang hidup," kata Warsito warga setempat, seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Senin (11/10/2021).

Baca Juga: Alun-alun Jadi Tempat Mesum, Dinas Pemda Magetan Saling Lempar Tanggung Jawab?

Ia juga mengatakan, setiap tahun warga dan aparat setempat melakukan penebaran benih ikan untuk menjaga ekosistem.

"Setiap tahun di isi benih ikan, dan terbanyak jenis ikan Nila dan Gurame," tuturnya.

Sementara itu, Prima Suhardi Putra, Kepala Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, menjelaskan, fenomena banyaknya ikan yang mati di Telaga Sarangan akibat adanya gas belerang.

Selain itu gas tersebut bercampur dengan air dan fenomena tersebut rutin terjadi setiap tahun yakni pada bulan Oktober sampai November.

"Fenomena banyaknya ikan yang mati ditelaga sarangan ini, akibat adanya gas belerang yang bercampur dengan air, dan hal tersebut terjadi disaat bulan – bulan seperti ini," ujar Prima Suhadi Putra.

Baca Juga: 5 Wisata Jatim dari Gunung Sampai Pantai, Paling Indah Nomor 3

Load More