SuaraMalang.id - Wisata Gunung Bromo sempat tutup sementara selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat pada Juli 2021 lalu. Calon wisatawan yang terlanjur booking online tiket untuk periode itu pun tak perlu khawatir karena bisa reschedule.
Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menjamin tiket yang terlanjur dipesan saat periode Semeru dan Bromo ditutup sementara itu tidak hangus. Pihaknya memberikan kesempatan pada calon wisatawan untuk reschedule kunjungannya.
Namun, perlu diketahui bahwa reschedule hanya untuk pemesanan tiket online wisata Gunung Bromo, bukan pendakian ke Semeru.
Bagi kamu yang sudah terlanjur memesan tiket online, berikut ketentuan dan cara reschedule tiket Gunung Bromo:
- Reschedule hanya untuk yang terdampak PPKM (tanggal berangkat 3-31 Juli 2021), di luar tanggal itu tidak akan disetujui
- Sebelum pengajuan reschedule harap perhatikan kuota pada site yang dituju, apabila site yang dituju kuota penuh maka reschedule tidak akan disetujui
- Batas paling lambat pengajuan reschedule adalah lima hari sebelum berangkat
- Pengajuan reschedule yang tidak sesuai dengan format pada kolom pengajuan tidak akan diproses
- Pintu masuk sementara hanya melalui Pasuruan dan Probolinggo
- Reschedule yang sudah disetujui tidak bisa mengajukan reschedule lagi
- Untuk memudahkan pengecekan di lapangan harap disesuaikan untuk hari kerja dan hari liburnya untuk tanggal reschedule (hari kerja/hari libur usahakan sama dengan tiket yang sudah dipesan sebelumnya)
- Reschedule akan diproses setelah kuota sudah dibuka
- Batas maksimal reschedule sampai Desember 2021
- Ini Khusus booking bromo saja dan bukan semeru
- Info hasil reschedule selanjutnya akan dikonfirmasikan ke nomor WA ketua kelompok
- Untuk melihat hasil reschedule bisa melalui laman ini dengan memasukkan kode booking -> selanjutnya nomor HP ketua kelompok -> download PDF
Untuk pengajuan reschedule khusus booking Bromo karena penutupan PPKM, bisa mengisi form melalui link https://forms.gle/U26vyfTLRLdAYRn6A
atau klik di SINI
Sebelumnya, BB TNBTS mengumumkan bila kawasan taman nasional itu ditutup sementara selama penerapan PPKM Darurat. Kebijakan itu sesuai arahan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 tahun 2021 tentang PPKM Darurat di Jawa Bali.
Penutupan itu untuk meminimalisir dampak resiko semakin meluasnya penyebaran Covid-19. Sebab para pengunjung, petugas dan masyarakat rentan tertular di tengah situasi jumlah kasus yang terus meningkat.
Kontributor : Fisca Tanjung
Baca Juga: Bromo Dibuka Bertahap, 6 Spot Kece Ini Sudah Bisa Dikunjungi Lho
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Kapitalisasi Pasar Besar, BRI Sabet Penghargaan di Ajang Top 50 Emiten 2025
-
Malam Minggu Anti Bokek! Klaim DANA Kaget Sekarang Dan Banjir Rezeki
-
Rawon Lovers Merapat, Ini 5 Warung Rawon di Malang yang Murah, Enak, dan Legendaris
-
BRI Terus Memperluas Jangkauan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Spesial Tanggal Kembar! DANA Kaget Hadir Jadi Penyelamat Checkout Kamu