SuaraMalang.id - Lima dari 15 kecamatan di Kabupaten Madiun, Jawa Timur ditetapkan kawasan rawan bencana puting beliung. Fenomena angin kencang berpotensi terjadi pada musim pancaroba.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, Muhamad Zahrowi mengatakan, cuaca ekstrem diprediksi rawan terjadi saat masa peralihan musim hingga menjelang akhir 2021. Memasuki musim hujan.
"Sesuai prakiraan BMKG, peralihan musim diwarnai angin kencang. Ada yang berdurasi sebentar dan terkadang juga merata," ujarnya mengutip dari Antara, Kamis (16/9/2021).
Sebanyak lima kecamatan kategori rawan puting beliung itu, adalah Balerejo, Sawahan, Gemarang, Saradan, dan Wonoasri.
BPBD setempat meminta warga, utamaya yang berdomisili di daerah rawan bencana, waspada saat angin kencang dan hujan deras.
"Kalau pohonnya lapuk dan banyak cabang, harus ditebang. Hal itu agar tidak membahayakan," katanya.
Warga juga diminta tidak berlindung di bawah pohon saat angin kencang karena rawan tumbang.
Ia menjelaskan secara umum seluruh wilayah Kabupaten Madiun masuk dalam lingkaran ancaman bencana dampak pancaroba, termasuk puting beliung.
"Karenanya, semua wilayah perlu meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana pancaroba," katanya.
Baca Juga: Kerap Bikin Konten Receh, Ternyata Wakil Wali Kota Madiun Doyan Main TikTok
BPBD Kabupaten Madiun juga mewaspadai wilayah rawan longsor dan banjir saat musim hujan. Wilayah rawan longsor di Kabupaten Madiun di lereng Gunung Wilis, yakni Kecamatan Dagangan, Kare, Gemarang, dan Wungu.
Daerah rawan banjir di Kecamatan Madiun, Balerejo, Wungu, Sawahan, dan Pilangkenceng. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!
-
Lonjakan Kasus HIV di Kota Malang, Ini Cara Dinkes Percepat Penanganan!
-
Cara Cek Bansos November 2025 Lewat HP, Semua Lewat Aplikasi Cek Bansos!
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok