SuaraMalang.id - Target kekebalan komunal atau herd immunity terus digenjot pemerintah dengan percepatan vaksinasi Covid-19.
Berikut informasi jadwal dan lokasi vaksinasi di Malang. Ada yang menggunakan jenis vaksin Moderna juga lho.
Ayo segera daftarkan dirimu di link yang sudah disediakan, sebelum kehabisan kuota.
1. Vaksinasi Dosis 1 Puskesmas Wonokerto
Baca Juga: Sebagian Warga Kecewa Vaksinasi di Alun-alun Lamongan: Kerumunan Tanpa Jaga Jarak
Tanggal pelaksanaan: 2 & 4 September 2021
- Khusus untuk warga wilayah kerja Puskesmas Wonokerto
- Berusia 18 tahun ke atas
- Jenis vaksin: Moderna
Link Pendaftaran
bit.ly/daftarvaksinmodernawonokerto
2. Vaksinasi Dosis 1 Puskesmas Donomulyo
Tanggal pelaksanaan: 6 September 2021
Baca Juga: Pemkot Malang Potong Tunjangan ASN untuk Penanganan Covid-19, DPRD Beri Peringatan
- Khusus untuk warga Kecamatan Donomulyo
- Berusia 18 tahun ke atas
- Jenis vaksin: Moderna
Link Pendaftaran
https://vaksincovid19.malangkab.go.id
3. Vaksinasi Dosis 1 Ibu Hamil Puskesmas Pagak
Tanggal pelaksanaan: 30 Agustus 2021
- Khusus untuk Ibu Hamil Kecamatan Pagak
- Ibu Hamil di atas 12 minggu (3 bulan)
Link Pendaftaran
https://vaksincovid19.malangkab.go.id
Ada 5 cara untuk menjaga tubuh tetap fit setelah vaksin, atau setidaknya meredakan efek sampingnya.
1. Sarapan sebelum divaksin
Kegiatan sarapan sering diabaikan oleh banyak orang. Sebab kebanyakan dari mereka terbiasa tidak sarapan. Padahal, sarapan sangat penting untuk tubuh sebelum divaksin. Ketika kita sudah sarapan, kondisi tubuh telah mendapat cukup energi dan nutrisi saat divaksin, yang biasanya dilakukan antara jam 8 – 12 siang.
Selain mendapat cukup energi dan nutrisi, sarapan juga dapat menambah mood di pagi hari. Sebagaimana yang kita tahu, mood yang baik akan membuat kegiatan kerjakan lancar. Sarapan tidak harus dengan lauk yang berat. Bahkan, setangkup roti dengan isian telur mata sapi pun sudah menjadi menu sarapan yang bergizi.
2. Perbanyak air putih
Meskipun beberapa orang lebih menyukai minuman dengan rasa, seperti teh, sirup, dan lain sebagainya, namun minum air putih wajib dilakukan sebelum dan setelah vaksin.
Alangkah lebih baiknya, di hari saat kita vaksin, perbanyaklah konsumsi air putih. Hal ini karena air mengandung H2O yang dapat mengurangi kelelahan, seperti peradangan, dan dapat memperlancar aliran darah dalam tubuh.
3. Konsumsi sayur dan buah
Sebagian orang menganggap mengonsumsi sayur dan buah itu sepele. Sebab, mengonsumsi sayur dan buah selalu penting bagi tubuh, tidak hanya setelah vaksin.
Namun, alangkah lebih baik porsi dalam mengonsumsi sayur dan buah lebih diperbanyak setelah vaksin. Sayuran dan buah-buahan berperan dalam membentuk antibodi-antibodi dalam tubuh. Ketika kita mengonsumsi sayur dan buah, sama saja kita membantu pasukan antibodi di tubuh, dengan cara menambah pasukan lagi untuk melawan racun yang masuk.
4. Istirahat yang cukup
Istirahat bisa dilakukan dengan cara tidur atau bersantai, tidak melakukan pekerjaan yang terlalu berat. Sebelum vaksin, sebaiknya kita memiliki tidur yang cukup. Hindari begadang sebelum vaksin, karena hal tersebut akan membuat lelah dan mengurangi kinerja-kinerja anggota tubuh, seperti jantung, ginjal, dan lain sebagainya.
Setelah vaksin pun, hindari pekerjaan terforsir yang menyita energi tubuh. Gunakan waktu setelah vaksin untuk beristirahat agar tubuh mempunyai cukup waktu dan energi demi menetralisir efek vaksin.
5. Jujur kepada petugas
Tips yang terakhir adalah berkata jujur kepada petugas pelaksana vaksin. Biasanya ada ketentuan-ketentuan tertentu dari petugas sebelum memberikan vaksin. Apabila kita mempunyai riwayat alergi terhadap zat tertentu, mempunyai riwayat penyakit lain, sedang hamil, atau spesifik pernah terjangkit covid-19 sebelumnya, kemukakan hal tersebut secara jujur kepada petugas.
Mengapa hal ini perlu dilakukan? Karena dengan berkata jujur mengenai kondisi kita, petugas akan memberikan dosis dan jenis vaksin yang tepat. Hal ini bisa jadi mengurangi efek samping vaksin yang tidak diinginkan oleh tubuh.
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?