SuaraMalang.id - Pelaku teror wafer isi silet, Agan Bambang Herlambang (43) dikenal sebagai sosok yang aneh oleh tetangganya. Warga Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang itu bahkan pernah kecanduan pil koplo.
Penelusuran Suara.com, Pria lajang itu sudah lama dikenal memiliki peringai aneh dan lekat dengan praktik klenik.
“Dia memang kurang normal. Menurut tetangga di sini, dia juga dulu sering bertapa di gunung yang ada di kawasan Supiturang, Lumajang. Mungkin karena itu jadi tambah aneh,” ujar seorang tetangga yang enggan diberitakan namanya, Rabu (4/8/2021).
Beberapa tetangga juga kerap menjumpai Agan asyik membaca buku primbon. Perilaku nyeleneh Agan ini juga diduga diperparah dengan kebiasaan buruk sering mengonsumsi pil koplo.
Agan tinggal di rumah tersebut seorang diri sejak tahun 2012. Rumah tersebut merupakan peninggalan orang tuanya yang sudah meninggal beberapa tahun yang lalu.
“Ayahnya sudah lama meninggal. Ibunya dulu kerja sebagai TKW di Hongkong, lalu meninggal juga. Kalau saudara-saudaranya saya kurang tahu,” lanjut tetangga tersebut.
Saat masih memiliki orang tua, Agan juga dikenal manja dan pemalas. Masa muda pria yang masih lajang hingga saat ini itu, lebih banyak dihabiskan dengan bermain game.
“Dulu pernah kuliah di Malang, tapi sepertinya tidak sampai selesai,” tuturnya.
Setelah itu, Agan sempat bekerja di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan Patrang selama sekitar 8 tahun.
Baca Juga: Sudah 10 Kali Pelaku Sebar Wafer Isi Silet di Jember, Motifnya Buat Tolak Balak
“Setelah itu dia menganggur atau kerja serabutan sejak 5 tahun terakhir ini,” beber sang tetangga.
Sejak itu pula, perilaku Agan mulai dianggap tidak normal oleh para tetangganya.
Tentang dugaan kelainan jiwa tersebut, Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Komang Yogi Arya Wiguna enggan berspekulasi.
“Dalam pemeriksaan sementara, pelaku mengaku aksi tersebut dilakukan sebagai praktik tolak bala. Karena dia merasa sering mendapat kiriman seperti itu,” tutur Komang tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Seperti diberitakan sebelumnya, pria bernama Agan Bambang Herlambang (43) itu ditangkap polisi saat sedang makan mie ayam Solo di depan RSD dr. Soebandi, Jember. Saat diamankan polisi dan dibawa ke rumahnya. Polisi menemukan 5 wafer yang kondisi kemasannya masih baik, sejumlah mur, potongan kecil silet, dan juga potongan kecil seng juga isi staples. Kepada polisi, Agan mengaku akan kembali membuat wafer berisi potongan silet dan isi staples itu untuk diedarkan kepada anak-anak.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Deretan Kontroversi Bella Shofie, Kini Dituduh Tak Pernah Ngantor sebagai Anggota DPRD
-
Klub Belum Ada, Bursa Transfer Mau Ditutup! Thom Haye Ditolak Mantan
-
Menko Airlangga Cari-cari Rojali dan Rohana di Tengah Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen: Hanya Isu!
-
Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
Terkini
-
KPR Subsidi BRI Tembus Rp13,79 Triliun: Jadi Penyalur Terbesar FLPP Nasional
-
Layanan Kustodian BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan FinanceAsia 2025
-
5 Dispenser Galon Bawah Terlaris: Ucapkan Selamat Tinggal pada Drama Angkat Galon!
-
Konsisten Terapkan GCG, BRI Ukir Prestasi di Level Internasional ACGS 2024
-
BRI Dukung Pemerintah untuk Salurkan BSU 2025 hingga Rp2,25 Triliun