SuaraMalang.id - Penutupan akses Pendakian Gunung Semeru dan wisata Bromo, Jawa Timur kembali diperpanjang. Menyusul kebijakan Presiden Joko Widodo tentang perpanjangan PPKM
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) Novita Kusuma Wardani mengatakan, penutupan tersebut berpedoman arahan Presiden Jokowi tentang perpanjangan PPKM hingga 2 Agustus 2021.
"Penutupan objek dan daya tarik wisata alam di kawasan Taman Nasional Bromo, Tengger, dan Semeru diperpanjang sampai pengumuman lebih lanjut," katanya dikutip dari Antara, Senin (26/7/2021).
Perpanjangan penutupan kawasan pendakian Gunung Semeru dan wisata Bromo tersebut tertuang dalam surat pengumuman nomor PG.22/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/7/2021.
Baca Juga: Tunda Plesiran, Penutupan Wisata Bromo dan Pendakian Semeru Diperpanjang
Dijelaskan, anggota Balai Besar TNBTS akan terus melakukan penjagaan di titik-titik yang sudah ditentukan pada kawasan wisata Bromo dan pendakian Semeru. Tercatat ada lima titik yang diawasi.
Rinciannya, Ranupani, Sentral Senduro Lumajang, dan patroli di kawasan Taman Nasional. Kemudian Coban Trisula Malang, Penanjakan Pasuruan, dan Tengger Laut Pasir, Probolinggo
Kepala Sub Bagian Data, Evaluasi, Pelaporan dan Kehumasan BB TNBTS Sarif Hidayat menambahkan, ada 75 orang personel serta dibantu para relawan melakukan pengawasan pintu masuk taman nasional.
Selain itu, bantuan personel juga didapatkan dari anggota TNI, dan Polri pada titik pengawasan di Coban Trisula, dan Sentral Senduro. Pengawasan dengan melibatkan anggota TNI dan Polri tersebut dilakukan karena kawasan itu merupakan daerah perlintasan.
"Kawasan itu merupakan perlintasan sehingga dibantu TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP," jelasnya.
Baca Juga: Tragis! Satu Keluarga Positif COVID-19 Meninggal Dunia, Berawal dari Wisata Bromo
Dijelaskannya. meskipun Balai Besar TNBTS telah mengeluarkan pengumuman terkait penutupan kawasan wisata tersebut, ternyata masih ada sejumlah wisatawan yang mencoba mendatangi kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru itu.
"Kita tetap melakukan pendekatan persuasif bagi para wisatawan yang mencoba untuk berlibur," katanya.
(Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
Terkini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak
-
6 Link DANA Kaget Malam Ini Senilai Ro 688 Ribu, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Ayo Cepat, Ada DANA Kaget Masih Utuh Jangan Sampai Lupa Klaim
-
Waspada Bahaya Tersembunyi di Balik Masifnya Proyek Vila di Lereng Pegunungan Kota Batu
-
Nongkrong Bareng Berujung Maut, Pria di Malang Tewas Ditikam Teman Sendiri