SuaraMalang.id - Mobilitas warga Kabupaten Malang diklaim menurun 40 persen dampak penerapan PPKM Darurat yang berlangsung sejak 3 Juli 2021 lalu. Terutama akibat beberapa kebijakan penyekatan di sejumlah ruas jalan utama, termasuk jalan tol.
Kasat Lantas Polres Malang, AKP Agung Fitransyah mengatakan, mobilitas warga memang menurun drastis dampak PPKM Darurat, terutama aktivitas kendaraan.
"Selama PPKM Darurat, volume kendaraan betul-betul drastis menurun. Secara presentase penurunan kendaraan sudah mencapai 30 hingga 40 persen," ujarnya dikutip dari timesindonesia.co.id -- jejaring media suara.com, Kamis (15/7/2021).
Dijelaskannya, penurunan mobilitas warga ini memang imbas penyekatan yang dilakukan pihak kepolisian di sejumlah akses jalan utama. Sehingga warga yang tidak begitu berkepentingan lebih memilih untuk tetap di rumah. Ditambah lagi, seluruh tempat wisata dan pusat perbelanjaan atau mal juga tutup selama PPKM Darurat.
"Bisa dilihat dari exit tol dan pembatasan mobilitas di jalan tersebut sudah drastis menurun," katanya.
Sehingga, menurutnya, hanya masyarakat Kabupaten Malang yang benar-benar memiliki kepentingan mendesak tetap keluar rumah untuk melakukan pekerjaannya.
AKP Agung Fitriansyah menambahkan, penurunan ini juga menjadi bukti bahwa kesadaran masyarakat untuk mentaati aturan PPKM darurat juga semakin tinggi.
"Masyarakat cukup paham dengan adanya PPKM Darurat ini. Mungkin tinggal pekerja-pekerja sektor esensial dan kritikal ini yang harus diimbau kembali," ungkapnya.
Pihaknya menegaskan akan terus berupaya mengawal kebijakan pemerintah tentang PPKM Darurat, terutama dalam mengendalikan mobilitas warga Kabupaten Malang.
Baca Juga: Para Calon Relawan Covid-19 Kota Malang Mundur Gegara Tak Dapat Restu
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Popok Kain Kekinian: Bumbi Ubah Limbah Jadi Berkah, Libatkan Komunitas & Raih Dukungan BRI
-
Weekend Banking BRI: Solusi Transaksi Libur Panjang Maulid Nabi 2025
-
Rekomendasi Sepatu Asics untuk Running, Dapatkan Harga Spesial Saat 9.9
-
Apresiasi Nasabah di Hari Pelanggan Nasional 2025, BRI Perkuat Transformasi Layanan Digital
-
Transformasi Digital BRI Perkuat Dana Murah dan Dorong Profitabilitas