SuaraMalang.id - Sejumlah polisi tetap berjaga di Balai Kota Malang mengantisipasi seruan demonstrasi menentang PPKM Darurat, Rabu (14/7/2021). Bahkan truk water canon juga disiagakan Polresta Malang Kota.
Beberapa personel polisi tampak berpatroli di kawasan Jalan Tugu Kota Malang. Personel lainnya terlihat berjaga dengan duduk-duduk di sekitaran gedung DPRD Kota Malang yang bersebelahan dengan Balai Kota Malang tersebut.
Seperti diberitakan, beredar pesan berantai mengajak demo menentang penutupan jalan akibat PPKM darurat dengan sasaran aksi unjuk rasa di Balai Kota Malang. Diklaim ada ribuan massa yang akan menggeruduk kantor Wali Kota Malang tersebut, pukul 08.00 waktu setempat. Namun, hingga pukul 11.00 tak kunjung ada massa aksi demonstrasi.
Salah seorang anggota polisi yang berjaga menuturkan, tidak tahu apakah jadi demonstrasi atau tidak.
Baca Juga: Ajakan Demo Menentang PPKM Darurat di Kota Malang Ternyata Hoaks?
"Tidak tahu (apakah ada atau tidak demonstrasinya)," katanya kepada SuaraMalang.id, Rabu.
Ia hanya menjalankan instruksi pimpinan untuk berjaga-jaga jika benar ada demonstrasi.
"Ya suruh standby aja di sini," sambungnya.
Sebelumnya, Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto juga telah menegaskan bahwa pihaknya tetap menyiagakan sejumlah personel kepolisian di Balai Kota Malang untuk mengantisipasi.
Namun, dipastikannya kabar ajakan demo PPKM darurat itu hoaks alias informasi bohong.
Baca Juga: Polisi Siapkan Pasukan Antisipasi Pesan Berantai Ajakan Demo PPKM Darurat Kota Malang
"Sejauh ini hoaks sih," katanya dikonfirmasi, Selasa (13/7/2021).
Begitu juga saat nama koordinator demonstrasi, Kusaeri yang tercantum dalam pesan berantai tersebut. Ketika dikonfirmasi, Ia mengaku tak tahu menahu tentang ajakan demo menentang PPKM darurat di Balai Kota Malang.
"Hoaks itu mas," ujarnya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Pakistan di Ambang Perang Saudara Mulai dari Imran Khan, Protes Berdarah dan Kekuasaan Militer
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Kompak Geruduk Istana, Ini Sederet Tuntutan Massa Pendemo Perempuan ke Prabowo
-
Potret Aksi Tuntut Penghentian Proyek Energi Fosil di Indonesia
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Firhando Tiba-tiba Sampaikan Maaf ke ASN Kota Batu
-
Seribuan Lebih Suami Istri di Kota Malang Cerai, Faktornya Paling Banyak Judi
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi