SuaraMalang.id - Kabar tentang Lumajang Zona Hitam menghebohkan warga setempat dalam beberapa hari terakhir ini. Merespon itu, Pemerintah Kabupaten Lumajang mengimbau masyarakat tetap tenang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang dr. Bayu Wibowo Ignasius menjelaskan, bahwa status zona hitam yang dimaksud adalah masih tingginya tingkat mobilitas masyarakat pada wilayah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat Jawa-Bali.
"Jadi, bukan pada peningkatan kasus pasien COVID-19. Kami meluruskan kabar yang beredar bahwa Lumajang berstatus zona hitam bukan terkait kasus COVID-19, namun zona penurunan mobilitas," katanya dikutip dari Antara, Selasa (13/7/2021).
"Penurunan tingkat mobilitas di bawah 10 persen akan masuk ke dalam kategori zona hitam, sedangkan di atas 10 persen masuk kategori zona merah, sementara di atas 20 persen masuk zona kuning, di atas 30 persen masuk zona hijau terkait mobilitas PPKM darurat," imbuhnya.
Dijelaskannya, wilayah yang belum menjalankan PPKM darurat secara efektif maka berstatus zona hitam. Maka, menurutnya, perlu dilakukan operasi pembatasan yang ketat untuk mengurangi mobilitas masyarakatnya.
"Baik kalau penurunan mobilitas di atas 20 persen dan untuk menekan mobilitas, maka masyarakat diimbau harus di rumah saja," katanya.
Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan, ada sekitar 10 wilayah di Jawa Timur yang masih belum mampu menurunkan mobilitas warganya hingga hari ke-8 pelaksanaan PPKM darurat.
"Ada 10 Polres di Jawa Timur yang belum mampu menurunkan mobilitas warganya termasuk Lumajang. Jawa Timur yang dinilai masih ramai di antaranya Kabupaten Jember, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan dan Sidoarjo, dan ada beberapa daerah lainnya," katanya.
(Antara)
Baca Juga: Dokter Lois Ditangkap, dr Tirta Dihujat: Ga Usah Petantang Petenteng
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern