SuaraMalang.id - Setelah mendapat beragam keluhan dari masyarakat, Pemerintah Kota Malang akhirnya menormalkan kembali lampu Penerangan Jalan Umum (PJU). Sebelumnya, banyak warganet ramai-ramai melayangkan protes kebijakan mematikan PJU selama PPKM darurat.
Keputusan tersebut disampaikan langsung Wali Kota Malang Sutiaji melalui akun Instagram resminya di @sam.sutiaji.
“P. J. U.Setelah evaluasi pada penerapan PPKM Darurat sejak 3 Juli dan berjalan beberapa hari kemarin. Mulai hari ini 6 Juli 2021 Penerangan Jalan Umum (PJU) akan dinormalkan kembali,” tulis caption pada unggahan tersebut dikutip SuaraMalang.id, Selasa (6/7/2021).
Wali Kota Sutiaji menjelaskan, berbagai pertimbangan diperhatikan dan berbagai masukan secara seksama.
Baca Juga: Stok Oksigen di Rumah Sakit Rujukan Covid-19 Kota Malang Menipis
“Karena dalam situasi seperti ini, Kita perlu untuk cermat dan akurat, berhati-hati sekaligus juga segera dalam eksekusi,” terangnya.
Wali Kota Sutiaji juga mengajak semua masyarakat untuk mematuhi dan membantu menyukseskan PPKM Darurat yang masih berlangsung hingga 20 Juli 2021.
“Mari kita dukung dan doakan untuk tenaga kesehatan yang berada dalam garda terdepan dalam menghadapi COVID-19 semuanya diberikan kesehatan dan kekuatan. Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT dan dijauhkan dari wabah COVID-19,” harapnya.
Unggahan Sutiaji itu pun mendapat respon positif dari warganet. Tidak sedikit yang bersyukur akhirnya lampu PJU dinyalakan kembali.
“Wis nyala normal ker,ayo prokes ditingkatkan,jga stamina,biar cik corona cpt minggat,” tulis @yun***ih9583
Baca Juga: DMI Kabupaten Malang: Salat Jumat Diganti Salat Dhuhur di Rumah selama PPKM Darurat
“Yah hrsnya gitu pak...fokus kepada penyembuhan dan lebih mengutamakan keamanan juga pak...biar gak was2 ini tiap malam...Makasih pak,” imbuh @nie***ets
“Alhamdulillah terimakasih bapak, waktu kemarin saya kerja shift malem, pulang jam 1 dini hari perjalanan sangat gelap dan bikin deg degan karena ada sesuatu begal datang.. Tadi malem sih keluhannya..,” ujar @yo***ntara
“Akhirnyaaaa gak gelap lgi..,” kata @rave****mponu
“Nah yo ngene to pakk setuju akuu . Sakne wong tuo tuo arep ono kepentingann . Matur suwunn bapak sutiajii,” ujar @ap***andi.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Malang membuat sebuah kebijakan lokal dengan mematikan lampu PJU di seluruh wilayahnya mulai pukul 20.00 WIB di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Sutiaji menamakan kebijakan ini sebagai kearifan lokal. Dimatikannya lampu PJU ini menjadi penanda bahwa seluruh aktifitas masyarakat harus berhenti. Mereka wajib berada di rumah demi maksimalnya kebijakan PPKM darurat.
Namun, kebijakan tersebut menuai protes dari warganet. Sejumlah masyarakat pun mencurahkan kekesalannya di akun instagram resmi Wali Kota Malang Sutiaji.
Kontributor: Fisca Tajung
Berita Terkait
-
Ambulans Bawa Pasien Terobos Lampu Merah Dapat Surat Cinta, Polda Metro: Ada Mekanisme Sanggahan
-
Sein Bus Berkedip Bukan Tanpa Arti, Pahami Agar Selamat sampai Tujuan
-
Keselamatan Berkendara di Tengah Hujan saat Mudik, Mengapa Lampu Hazard Bukan Solusi yang Tepat?
-
Ketua DPRD Kota Malang Prihatin Banyak Korban Luka saat Demo Tolak RUU TNI: Nyawa Tak Bisa Diganti!
-
Aksi Tolak RUU TNI Meluas, Gedung DPRD Kota Malang Terbakar
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
Terkini
-
Inovasi dan Tradisi: Sinergi BRI dan Pengusaha Batik Tulis
-
BRImo Versi Bilingual Hadir: Transaksi Makin Lancar, Pengguna Makin Puas
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling