SuaraMalang.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur mengalami lonjakan. Tercatat ada 12 kasus baru dalam beberapa hari terakhir ini.
Kecamatan Pajarakan dan Kraksaan dilaporkan masing-masing 5 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian, Kecamatan Besuk dan Kotaanyar masing-masing 1 orang.
Berdasar data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo, terakumulasi sejumlah 3.261 orang terpapar Covid-19. Rinciananya 42 kasus aktif, 3.026 sembuh dan 193 kasus meninggal.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Dewi Vironica memgatakan, terdapat 10 kecamatan penyumbang kasus konfirmasi positif Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir ini.
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka di Kota Malang Jalan Terus Meski Jawa Timur Alami Lonjakan Covid-19
Ia merinci, sebanyak lima kecamatan dengan kasus tertinggi, yakni Pajarakan 13 kasus, Kraksaan 9 kasus, Dringu 6 kasus, Paiton 4 kasus dan Kecamatan Gending 3 kasus.
"Kasus kematian (Covid 19-red) per-hari ini tidak ada tambahan, pasien dalam perawatan dan isolasi tersebar di 10 kecamatan. Jadi ada 14 kecamatan di Kabupaten Probolinggo sudah tidak ada kasus Covid-19," ujarnya dikutip dari suaraindonesia.co.id --jejaring media suara.com, Sabtu (19/6/2021).
Sedangkan kasus kematian tertinggi, lanjut dia, ada di Kecamatan Dringu sebanyak 33 kasus.
Meningkatnya kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Probolinggo sepekan terakhir, membuat tim Satgas Covid-19 semakin gencar melakukan sosialisasi dan edukasi penerapan protokol kesehatan (prokes). Warga diminta tertib memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah.
Sosialisasi tersebut dilakukan berbarengan dengan operasi yustisi pelanggar prokes, baik di pelabuhan, jalan raya, pasar tradisional dan sejumlah tempat yang berpotensi terjadi kerumunan
Baca Juga: Epidemiolog: Kasus COVID-19 di Indonesia Telah Naik Sejak Sebelum Puasa
Berita Terkait
-
Juni 'Mengerikan' Menanti Prabowo: Beban Utang Jatuh Tempo Capai Rp 178 Triliun, Warisan Pandemi
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Jay Idzes Kirim Kode Keras Gabung Inter Milan
-
Bobotoh Bersuara: Ciro Alves Sayonara, Viking Anggap Itu Misteri
-
Gelombang Kekesalan Jakmania Memuncak: Carlos Pena di Ujung Tanduk Pemecatan
-
Hasil Seri Kontra Arema FC Bikin Bangga Persebaya, Ini Penyebabnya
-
Pratama Arhan Mulai 'Terbuang' dari Timnas Indonesia, Mertua Acuh: Terserah
Terkini
-
BRI Dorong "Bali Nature" Go Internasional, Begini Perjalanan Suksesnya
-
Gomes: Arema FC Vs Persebaya Laga Penting
-
Serius Pangan Nusantara Melaju, BRI Dukung UMKM Kopi hingga Kancah Dunia
-
Arema FC Bakal Mati-Matian Meski Tanpa Penonton, Persebaya Siapkan Strategi Khusus
-
UMKM EXPO(RT) BRI 2025 Buka Akses Global Bagi Produk Herbal Kamandalu Ashitaba