SuaraMalang.id - Kakak adik berinisial SN (26) dan S (21) tewas diduga akibat ledakan petasan yang sedang dirakit di rumahnya Dukuh Ngasinan, Desa Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (27/4/2021) malam.
Babinsa Sukorejo, Sutrisno mengatakan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Terdengar ledakan berasal dari rumah milik korban. Bahkan sejumlah warga dan tetangga dibuat kaget, saking kerasnya bunyi ledakan tersebut.
"Lantaran saking kerasnya, ledakan menyebabkan genteng rumah korban jebol. Bahkan, kedua korban meninggal dunia seketika dan ada bagian tubuhnya sampai terpisah," katanya dikutip dari Suaraindonesia.co.id jaringan Suara.com, Selasa (27/4/2021) malam.
Saat peristiwa ledakan, lanjut dia, ayah korban berada di masjid. Sedangkan ibu korban sedang momong atau mengurus cucu. Keluarga mengaku tidak tahu menahu aktivitas kedua korban diduga sedang merakit petasan tersebut. Persisnya di lantai dua rumah.
"Saat ini aparat kepolisian dari Polsek Sukorejo masih terus melakukan proses olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mendalami peristiwa ini. Termasuk mengumpulkan barang bukti, bahan petasan maupun keterangan saksi lain," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik