SuaraMalang.id - Upaya percepatan rekonstruksi rumah korban gempa bumi terus diupayakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang.
Langkah tersebut disampaikan Bupati Lumajang Thoriqul Hq dalam siaran pers pemkab setempat seperti dilansir Antara pada Minggu (25/4/2021).
"Saya kejar target dan saya pastikan ini berjalan cepat, ada percepatan, dan segera selesai," kata Bupati Thoriqul Haq.
Menurut data yang dimiliki pemkab per 23 April 2021, ada 600 lebih rumah yang rusak berat dan 2.500 rumah rusak sedang dan ringan akibat gempa bumi pada 10 April 2021.
Baca Juga: BPBD: Masa Tanggap Darurat Gempa Malang Diperpanjang hingga 7 Mei 2021
Cak Thoriq, sapaan Bupati Thoriqul Haq, mengatakan pemerintah pusat akan memberikan bantuan dana perbaikan rumah sesuai dengan tingkat kerusakan rumah kepada warga yang terdampak gempa.
Bantuan perbaikan rumah dari pemerintah masing-masing nilainya berbeda, untuk rumah yang rusaj berat mendapat Rp 50 juta, rumah yang rusak sedang Rp 25 juta dan rumah rusak ringan Rp 10 juta.
"Dana dari APBN, setelah melakukan pemenuhan data nanti baru bisa segera realisasi dan kami akan mengejar itu secepatnya, kami prioritaskan itu," katanya.
Sembari mendata dan menunggu realisasi bantuan pemerintah pusat, pemkab akan membangun hunian sementara bagi warga yang rumahnya rusak berat akibat gempa.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang memverifikasi rumah korban gempa bumi yang rusak sebanyak 3.361 unit dengan perincian 618 rumah rusak berat, 752 rumah rusak sedang, dan 1.991 rumah rusak ringan. (Antara)
Baca Juga: Pembangunan 300 Rumah Rusak Terdampak Gempa Malang Tuntas Sebelum Lebaran
Berita Terkait
-
Janjikan Program Dana Dusun, Bunda Indah: Komitmen Kami Bangun Lumajang dari Akar Rumput
-
Menanti Janji Jokowi: Perpres Jalan Tol Probolinggo-Lumajang Tak Kunjung Realisasi
-
Gunung Semeru Mengamuk! Erupsi 8 Kali dalam Sehari dan Semburkan Abu Vulkanik
-
Musim Giling PTPN 1 Mulai dengan Petik Tebu Manten, Dorong Ekonomi Warga Jatiroto
-
Cerita Nenek Penjual Bunga Tabur Sisihkan Penghasilan untuk Naik Haji
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!
-
Sekjen RMI Nahdlatul Ulama Kota Batu Soroti Sikap Gumelar-Rudi Saat Debat Terakhir
-
Apple Watch SE untuk iPhone Berapa? Panduan Lengkap dan Tempat Membelinya!
-
Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara