SuaraMalang.id - Polisi menyarankan warga Kabupaten Lumajang Jawa Timur memasang GPS ke hewan ternak, menyusul maraknya pencurian sapi.
Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan, telah mengimbau masyarakat agar memasang GPS ke hewan ternaknya, khususnya sapi, merespon semakin meresahkannya kasus pencurian sapi.
"Selain sapi, GPS bisa juga dipasang di kendaraan motor dan mobil. Jika ada masyarakat kehilangan sapi maupun kendaraan maka dapat segera ditemukan dengan sangat cepat dan akurat," katanya dikutip dari Suarajatimpos.com jaringan Suara.com, Jumat (23/4/2021).
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang memiliki hewan ternak dan belum dipasang GPS pada ternak, masyarakat bisa membeli alat GPS secara online.
Baca Juga: Catat! ASN Pemkab Lumajang beserta Keluarganya Dilarang Mudik 2021
"Harga GPS cukup murah dengan harga Rp 80 ribu dengan kualitas tinggi, atau masyarakat bisa menghubungi Polres Lumajang untuk mendapatkan GPS tersebut dan kemudian dipasang di hewan ternak mereka," sambungnya.
Ia berharap imbauan tersebut dapat didukung seluruh warga agar tercipta keamanan bersama.
"Saya berharap kepada masyarakat untuk peduli juga dengan keamanan harta bendanya, kami Polres Lumajang bekerjasama dengan 3 Pilar meningkatkan sinergitas untuk memberikan rasa aman dan nyaman untuk Lumajang," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Janjikan Program Dana Dusun, Bunda Indah: Komitmen Kami Bangun Lumajang dari Akar Rumput
-
Korea Utara Ganggu Sinyal GPS Kapal dan Pesawat, Militer Korsel Segera Bertindak!
-
Meninggal pada 1994, Kurt Cobain Disayangkan Tak Sempat Menikmati Teknologi GPS
-
Menanti Janji Jokowi: Perpres Jalan Tol Probolinggo-Lumajang Tak Kunjung Realisasi
-
Jete Rilis Smartwatch GPS Seri Volt, Ini Deretan Fitur Canggih Buat Aktivitas Outdoor
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?