SuaraMalang.id - Dinas Kesehatan Kota Malang, Jawa Timur, mengklaim bahwa vaksin Covid-19 tidak ada yang kadaluwarsa. Vaksin Covid-19 yang diberikan kepada warga masih dalam batas waktu penggunaannya.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Jawa Timur, dr Husnul Muarif, dilansir dari timesindonesia.co.id--jaringan suara.com, Sabtu (20/3/2021).
Hal ini untuk menjawab kabar vaksin Covid-19 yang saat ini diberikan kepada pelayanan publik sudah kedaluwarsa.
Ia mengatakan, untuk vaksin yang kedaluwarsa pada tanggal 20 Maret 2021 untuk di Kota Malang telah selesai diberikan kepada penerima vaksin sebelum tanggal kedaluwarsa.
Baca Juga: Kaesang Pangarep: Persis Solo ke Liga 1 Harga Mati
"Saya sudah bilang gak ada (vaksin kadaluwarsa). Khusus di Kota Malang expired (kedaluwarsanya) tanggal 20 Maret itu sudah tidak ada (habis). Artinya jauh sebelum tanggal itu sudah kita berikan," katanya.
Waktu kedaluwarsa vaksin tida semua sama dan ditentukan dari setiap batchnya. Ada yang tanggal 20 Maret, lalu ada yang tanggal 31 Maret dan ada yang dibulan Mei.
"Disetiap Kabupaten/Kota itu oleh Kemenkes (Kementerian Kesehatan) disuruh mengecek nomor batchnya. Mana yang hampir atau sudah masuk dalam kedaluwarsa. Jadi kalau yang sudah expired itu tidak boleh diberikan memang," ungkapnya.
Dinas Kesehatan Kota Malang menjamin vaksin Covid-19 yang distribusikan kepada Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes) bulan kedaluwarsa pada Mei.
Baca Juga: Lagi Ratakan Tanah, Warga Temukan Mortir Aktif di Aceh Besar
Berita Terkait
-
Malang Menyala! Workshop Jurnalisme Suara dan UAJY Diramaikan Puluhan Kreator!
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Tak Cukup Minta Maaf, DPRD DKI Minta RS Medistra Disanksi Buntut Larang Dokter Berhijab
-
Dinkes DKI Siapkan Semua Puskesmas di Jakarta Antisipasi Penularan Mpox
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Selebgram Blitar Ditangkap Polisi, Promosi Judi Online di Medsos
-
Tragis! Pemotor CBR 250 Tewas Tertabrak Truk di Simpang Tiga Blimbing
-
Malang Tempo Dulu Bakal 'Comeback'? Ini Janji Calon Wali Kota Wahyu Hidayat
-
Heboh! Banner Satire 'Pilih Saya Residivis' Gegerkan Pilkada Kota Malang
-
Gerebek Kontrakan di Lawang, Polisi Sita 65 Paket Sabu Siap Edar