SuaraMalang.id - Banjir kembali menerjang Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, Rabu (10/3/2021). BPBD dibantu petugas gabungan TNI, Polri dan relawan mulai mengevakuasi warga terdampak, khususnya lansia dan balita.
Dilansir jatimnet.com media jejaring suara.com, proses evakuasi dilakukan dengan mengerahkan perahu karet di beberapa titik banjir.
Warga terdampak banjir yang berada di Dusun/Desa Kedungdalem, Kecamatan Dringu, Mulyadi, mengatakan luapan air sungai mulai menerjang sekitar pukul 14.00 WIB.
Ketinggian banjir terus meningkat hingga pukul 17.00 WIB. Ia memperkirakan banjir merendam dengan ketinggian satu meter. Banjir kali ini diakuinya lebih besar dari sebelumnya.
"Aliran airnya lebih deras sekarang, lebih cepat juga naiknya dari kemarin," katanya.
Warga terdampak lainnya, Jamila menuturkan, akibat banjir yang terus terjadi sepekan terakhir ini, pihaknya tak bisa beraktivitas normal.
"Sudah tiga harian enggak bisa beraktivitas normal, semoga ada solusi terbaik atas banjir ini. Dan yang terpenting tanggulnya bisa segera diperbaiki," tuturnya.
Terpisah, Kepala Desa Dringu, Bukhari Subhan, menyampaikan ada sekitar 2.641 jiwa warga yang terdampak banjir kali ini. Beberapa di antaranya telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Selain itu, Bukhari menyebutkan ada sekitar tujuh rumah warga yang rusak akibat terjangan banjir beserta sejumlah perabotan yang ada di dalamnya.
Baca Juga: Bupati Probolinggo Tetapkan Siaga Darurat Bencana 160 Hari
"Untuk terjangan banjir sebetulnya selama empat tahun terakhir tidak sebesar seperti saat ini. Dan itu mulai dirasakan sejak memasuki tahun 2021 pada 26 Februari lalu," katanya.
Hingga Rabu malam, proses evakuasi warga ke pos penyelamatan di Kantor Kecamatan Dringu masih terus dilakukan petugas gabungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kolaborasi BRI dan Sungai Watch Berhasil Kumpulkan Puluhan Ton Sampah Sungai
-
Ricuh Malang Kota: Kerugian Polisi Capai Rp3,8 Miliar! 17 Tersangka Ditangkap
-
Layanan Digital BRI: Solusi Transaksi Kapan Saja, Di Mana Saja
-
Platform Digital BRI Bantu UMKM Kopi Toejoean Naik Kelas
-
Sektor Pertanian Binaan BRI Capai 47,63%, Wujud Komitmen Dukung Asta Cita Swasembada Pangan