SuaraMalang.id - Sejumlah 50 kasus bencana alam melanda wilayah Kabupaten Malang sepanjang Januari -Februari 2021. Bencana tanah longsor mendominasi dengan 37 kasus.
Terbaru, tanah longsor kembali terjadi di kawasan jalur penghubung Malang-Kediri, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Kamis (25/2/2021) malam sekitar 22.15. Beruntung tidak ada korban akibat peristiwa itu.
Plt. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono mengatakan, dampak tanah longsor itu akses jalan terpaksa memakai satu jalur saja, yakni dari Kediri - Kota Batu/Malang.
"Sementara untuk akses dari Kota Batu - Kediri atau Ngantang kami tutup karena terjadi keretakan jalan di sana. Takutnya kalau dipakai malah amblas aspalnya juga," kata Dono.
Baca Juga: Kota Malang Mau Suntik Vaksin Sinovac 15.000 Orang Sekaligus
Ia melanjutkan, kasus tanah longsor memang mendominasi di wilayahnya. Terlebih di kawasan lereng atau perbukitan. Beberapa titik rawan, meliputi wilayah Malang Selatan yakni meliputi Sumbermanjing Wetan. Berikutnya wilayah utara di Kecamatan Poncokusumo, Jabung, dan Tajinan.
"Sementara kalau wilayah barat itu hampir semua Kecamatan, yakni Dau, Pujon, Ngantang dan Kasembon. Sementara wilayah timur ada Ampelgading dan Tirtoyudo," ujarnya.
BPBD Kabupaten Malang telah melakukan langkah antisipasi menghadapi bencana hidrometeorologi. Dicontohkannya memasang pos lapangan yang berada di empat kecamatan.
"Kami sudah pasang Pos lapangan dan ada di Kecamatan Ngantang, Tumpang, Tirtoyudo, dan Gedangan. Tujuannya agar cepat menangani jika ada bencana di daerah tersebut," tutup dia.
Kontributor: Bob Bimantara Leander
Baca Juga: Total 133 Pasien Rumah Sakit Jiwa di Malang Terpapar Covid-19
Berita Terkait
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
Petasan Lukai Pemiliknya di Malang, Korban Sampai Harus Dioperasi