SuaraMalang.id - Wakil rakyat dari PKS Jatim merelakan gajinya dipotong untuk membantu korban bencana alam. Utamanya bagi korban banjir di Pamekasan, Pasuruan, dan Jember, serta letusan Gunung Semeru Lumajang.
Hal ini menjadi bagian dari perhatian dan keprihatinan mendalam bagi seluruh jajaran pengurus DPW PKS Jatim. Alasan kebijakan tersebut bukan semata mengikuti Fraksi DPR RI.
Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani DPRD Jatim dari PKS, Dwi Hari Cahyono mengatakan, kepedulian telah menjadi gaya hidup kader PKS baik yang di eksekutif maupun di legislatif.
Mereka tanpa memandang apakah daerah yang terjadi bencana itu dapil-nya atau bukan. Atas kepedulian kader dan anggota dewan PKS tersebut, Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan juga memberikan apresiasi.
Baca Juga: 4 Pekan di 2021, Indonesia Diterjang 185 Bencana Alam
"Ini respon dari kader yang sangat tanggap dengan bencana yang ada di daerahnya. Di Jatim sendiri, beberapa waktu lalu terjadi musibah banjir. Bersama pemerintah, kader PKS terjun langsung memberikan bantuan yang belum sempat tertangani yaitu makanan siap saji, berupa nasi, minum dan tak lupa lilin," kata Irwan, dilansir dari beritajatim.com, Sabtu (23/1/2021).
Seperti yang dilakukan Artono, anggota DPRD Jatim dari PKS yang dengan cepat mengirimkan bantuan pada korban banjir Jember. Ia bahkan mempersilakan para relawan bencana memakai mobil pribadinya untuk mengirimkan bantuan logistik ke daerah bencana. Artono mengaku bahwa hal itu sudah biasa dilakukan anggota dewan PKS.
"Jadi, kalau partai mengintruksikan apa saja, ya kita ikut. Termasuk kalau ada instruksi potong gaji, kita juga ngikut perintah. Wis biasa, nggak ada yang aneh," ujarnya.
Hal ini diamini oleh Irwan Setiawan. Ia memastikan seluruh anggota PKS yang menjadi anggota DPRD Jatim dan DPRD kabupaten/kota se-Jawa Timur menjalankan instruksi untuk membantu korban bencana alam baik yang terjadi di wilayah Jatim maupun di wilayah lain.
"PKS selalu berusaha berada di garda depan dalam aktivitas sosial. Ada daerah terdampak, maka bisa dipastikan disitu kader dan relawan PKS turun ke lapangan untuk membantu meringankan beban. Ini bagian dari komitmen kami untuk melayani rakyat," pungkasnya.
Baca Juga: BNPB: 21 Hari Pertama 2021 Sudah Terjadi 185 Bencana Alam di Indonesia
Berita Terkait
-
Jakarta dan Jawa Barat Masih Berpotensi Hujan Sampai 1 April, BNPB Lakukan Rekayasa Cuaca
-
Tragedi Tornado AS: 33 Tewas, Ratusan Luka, Bencana Meluas!
-
Tanah Bergerak Guncang Bandung, 20 Rumah Rusak
-
Banjir Terjang Pekanbaru, Rumbai Terparah, Ribuan Warga Mengungsi
-
Kritik Legislator PKS soal Banyak Kader PSI di FOLU Net Sink: Penunjukan Pengurus Bukan untuk Bagi-bagi Kekuasaan!
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Bos BRI: Keamanan dan Kenyamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama
-
Volume Kendaraan di Tol Singosari Meningkat, Ini Tips Berkendara Aman yang Harus Dilakukan
-
Program BRI Menanam "Grow & Green Diwujudkan di Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno
-
Isi Rumah Warga Gondanglegi Malang Ludes, Pelaku Ternyata Orang Terdekat
-
BRImo Jadi Solusi Transaksi Digital yang Cepat, Aman, dan Efisien Selama Libur Lebaran