SuaraMalang.id - Kecelakaan pesawat kembali terjadi di Indonesia. Kali ini kecelakaan itu dialami oleh pesawat Sriwijaya Air SJ182 tujuan.
Hingga kini proses evakuasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 tujuan Jakarta-Pontianak masih dilakukan. Belum diketahui secara pasti jumlah awak dan juga korban yang selamat dari kejadian tersebut.
Namun sejak malam tadi, puing-puing pesawat juga beberapa barang yang diduga milik penumpang telah ditemukan tim gabungan SAR.
Kecelakaan pesawat memang selalu menjadi berita yang ramai diperbincangkan. Meski dipengaruhi banyak faktor, tetapi bukan tidak mungkin seseorang bisa menyelamatkan diri dari kecelakaan pesawat.
Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat menilai, sedikit penumpang yang memperhatikan pengarahan keselamatan sebelum penerbangan dilakukan. Alasannya, baik karena telah mendengar aturan yang sama berkali-kali atau percaya jika pesawat jatuh tidak ada yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan diri.
Padahal, menyelamatkan hidup dalan situasi darurat kecelakaan mungkin lebih sederhana dari yang sebenarnya terjadi. FAA memberikan cara yang tepat menyelamatkan diri dari kecelakaan pesawat.
1. Dengarkan baik-baik arahan keselamatan sebelum lepas landas dan pelajari kartu keamanan yang ada di sandaran kursi. Meskipun Anda mungkin telah naik pesawat berkali-kali dan mendengarnya aturan yang sama, tetapi tak ada salahnya menyegarkan pikiran untuk kembalu mendengarkan aturan tersebut.
2. Hitung jumlah baris dari tempat duduk Anda dengan dua pintu keluar terdekat di awal penerbangan atau pintu darurat.
3. Asumsikan jika berisiko mengalami posisi terjepit saat terjadi benturan, lindungi kepala dengan menunduk dan lengan disilangkan.
Baca Juga: Menegangkan! Penumpang Garuda Selamat dari Cuaca Buruk saat Sriwijaya Jatuh
4. Tinggalkan semua harta benda; apapun itu. Tidak ada gunanya mempertaruhkan nyawa Anda atau nyawa sesama penumpang. Cukup bawa KTP, uang tunai, dan kartu kredit di tempat yang aman. Tetapi mudah untuk Anda ambil dan taruh di saku jika harus keluar.
5. Jika ada asap, tundukkan kepala dan tutupi mulut juga hidung dengan sapu tangan atau pakaian lain.
6. Kenakan pakaian dari bahan alami. Pakaian yang terbuat dari kain alami, seperti katun, wol, denim, atau kulit. Bahan pakaian itu diyakini bisa berikan perlindungan yang lebih baik dari panas tinggi daripada bahan sintetis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas