SuaraMalang.id - Penyu satu-satunya yang tersisa memiliki jenis kelamin jantan dan penyu yang baru ditemukan memiliki jenis kelamin betina di Vietnam. Kabar baik pagi para ilmuwan menyelamatkan populasi penyu paling terancam punah tersebut.
Disebut penyu tempurung lunak Swinhoe, penyu betina pertama kali ditemukan di Danau Dong Mo, distrik Son Tay Hanoi pada Oktober 2020. Hewan tersebut ditangkap untuk pengujian genetik dan memastikan bahwa itu memang penyu tempurung lunak Swinhoe, yang juga dikenal sebagai penyu raksasa tempurung lunak Yangtze.
"Penemuan betina ini dapat memberikan harapan bahwa spesies penyu tersebut dapat bertahan hidup," kata Hoang Bich Thuy, direktur Wildlife Conservation Society Vietnam, seperti dikutip IFL Science, Rabu (6/1/2021).
Hampir punah karena diburu daging dan telurnya, penyu tempurung lunak Swinhoe (Rafetus swinhoei) terakhir yang diketahui, tinggal di Kebun Binatang Suzhou, China.
Baca Juga: Kisah Mantan Pemburu Penyu Hijau
Pada Desember 2020, Departemen Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Hanoi bekerja sama dengan Asian Turtle Program (ATP) dari Indo-Myanmar Conservation (IMC) dan WCS, mengungkapkan konfirmasi tentang penyu tersebut dan informasi bahwa kemungkinan dua spesies penyu yang sama juga telah terlihat di Danau Dong Mo dan Danau Xuan Khanh, berpotensi menambah jumlah spesies menjadi empat ekor.
"Ini adalah berita terbaik tahun ini dan sangat mungkin dekade terakhir, untuk konservasi penyu global," ucap Andrew Walde, kepala operasi Turtle Survival Alliance yang menjadi penasihat proyek tersebut.
Sebagai penyu paling terancam punah di dunia, para ahli sebelumnya telah melakukan upaya besar-besaran untuk membiakkan penyu jantan dan betina terakhir yang diketahui sejak pertama kali diperkenalkan pada 2008, tetapi upaya itu gagal menghasilkan keturunan secara alami dan penyu betina mati pada 2019.
Setelah kegagalan tersebut, para ahli berfokus pada temuan yang diduga penyu Swinhoe di danau Vietnam. Tetapi upaya terhambat oleh pandemi Covid-19, dengan aturan penguncian Vietnam yang mencegah tim internasional memasuki negara tersebut.
Namun, pada September pencarian terus dilakukan dan tim berhasil menangkap penyu betina yang kemudian dibawa ke kolam penampungan untuk pemeriksaan kesehatan, tes DNA, dan memastikan jenis kelaminnya.
Baca Juga: Mantan Pemburu Penyu Hijau: Saya Sekarang Bermain Sama Mereka di Laut
Penyu Swinhoe betina dilaporkan dalam keadaan sehat dengan berat 86 kilogram dan panjang 1 meter. Para ahli merencanakan pencarian lain pada musim semi 2021 untuk memastikan spesies dan jenis kelamin dari dua penyu yang diduga dari spesies Swinhoe.
Berita Terkait
-
Lobster Oranye Langka Selamat dari Dapur Restoran, Kini Jadi Maskot di Akuarium Kota
-
Ekowisata Penyu Kecamatan Paloh Tingkatkan Pendapatan Masyarakat Setempat
-
Kunjungi Pantai Tanjung Penyu Mas, Keindahan Alam yang Eksotis di Malang
-
Wajib Tahu, 6 dari 7 Spesies Penyu Langka Dunia Ada di Indonesia, Apa Saja?
-
Cantiknya Pantai Teluk Penyu Cilacap, Indahnya Bikin Betah
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang
-
Menepi, Arema FC Berlatih di Pinggiran Malang
-
Dukungan untuk Gumelar-Rudi Terus Mengalir Jelang Coblosan