Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Minggu, 20 Desember 2020 | 14:38 WIB
Dedik (tengah) dijemput ayahnya serta Muspika Jabung di Bandara Juanda Surabaya, Sabtu (19/12/2020). (dok. Muspika Jabung)

SuaraMalang.id - Dedik Purnomo (27) pemuda yang viral karena mencoba menyeberangi teluk, dari Balikpapan Kalimantan Timur ke  Jawa Timur dengan galon, akhirnya sampai di kampung halaman, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam (19/12/2020).

Dikabarkan bahwa setelah viral, Dedik mendapatkan bantuan tiket pesawat tujuan Balikpapan - Juanda. Muspika Jabung kemudian melakukan penjemputan.

Dalam rekaman video yang terima suara.com, tampak Dedik disambut ayahnya yang didampingi Camat Jabung Kabupaten Malang Hadi Sucipto. Dedik kemudian bersimpuh dan mencium kaki ayahnya sebagai ucapan syukur dan maaf.

”Pertama kali turun dari pesawat, yang saya lakukan adalah mencium kaki bapak saya. Harapannya ya semoga semua kesalahan bisa dimaafkan sama bapak, karena sudah membuatnya khawatir,” kata Dedik.

Sementara itu, Camat Jabung Hadi Sucipto menjelaskan bahwa pihaknya bakal berkoordinasi dengan Dinas Sosial Pemkab Malang untuk penanganan selanjutnya. Lantaran Dedik diketahui memiliki riwayat sakit. Diduga aksi nekatnya mencoba melintasi teluk menggunakan rakitan dua galon kosong tersebut dilatarbelakangi faktor kejiwaan.

“Dedik ini informasinya pernah jatuh dari motor sampai koma enam bulan. Jika nanti dibutuhkan perawatan kejiwaan akan kami fasilitasi,” jelasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpunnya, lanjut Hadi, Dedik merantau ke Balikpapan diajak kakaknya, pada 2020 ini. Namun, tak sampai sebulan bekerja, Dedik dikeluarkan alias dipecat.

“Dedik kerja sebagai pelayan di warung lalapan. Setelah itu tidak kerja. Mungkin tidak mau membebani saudaranya, dia pulang tanpa komunikasi, baik saudaranya di Balikpapan maupun di Malang,” ujarnya.

Load More