SuaraMalang.id - Banyak dari pasien Covid-19 mengalami gejala lebih berat dan mengancam jiwa. Keparahan akibat Covid-19 ini bisa menyebar ke organ vital, terutama paru-paru.
Lalu, gangguan fungsi paru-paru, pneumonia Covid-19, saturasi oksigen, sesak napas, fibrosis paru-paru, dan gangguan paru-paru kronis adalah kerusakan paling parah akibat virus corona Covid-19.
Orang yang memiliki masalah pernapasan kronis dan kelompok lemah juga menghadapi tingkat keparahan dan kematian akibat virus corona Covid-19.
Karena itu dilansir dari Times of India, paru-paru adalah organ utama yang harus dijaga kesehatannya. Berikut ini cara menjaga kesehatan paru-paru untuk menjalani kehidupan normal.
1. Latihan pernapasan
Sesak napas dan aliran oksigen yang terhambat adalah gejala umum dari keparahan virus corona Covid-19, karena penyakit ini bisa menyerang paru-paru.
Pasien virus corona sering disarankan melakukan latihan pernapasan sederhana dan meditasi untuk meditasi untuk membantu pernapasan dan meningkatkan aliran darah ke paru-paru.
2. Konsumsi makanan sehat
Konsumsi makanan kaya vitamin dan mineral bisa meningkatkan kekebalan. Makanan tertentu juga bisa menghilangkan racun serta membantu Anda bernapas lebih mudah. Makanan ini juga membantu mengelola dan meningkatkan kesehatan paru-paru.
Baca Juga: Data Baru Vaksin Pfizer, Cukup Satu Dosis Bisa Cegah Virus Corona
Sementara, orang harus menghindari konsumsi makanan olahan secara berlebihan dan produk musiman seperti buah bit, teh hijau, blueberry, tomat, kacang-kacang, dan biji-bijian untuk meningkatkan kapasitas paru-paru.
Bawang putih dan kunyit adalah makanan kaya antioksidan yang memiliki sifat anti virus. Pastikan Anda mengonsumsi banyak makanan kaya omega-3 yang membantu mengendalikan peradangan paru-paru.
3. Hindari merokok
Merokok tidak hanya meningkatkan risiko Anda tertular dan menularkan virus corona Covid-19, tetapi juga buruk bagi kesehatan paru-paru.
Merokok dan tembakau bisa menyebabkan tekanan ekstra pada organ vital dan meningkatkan kemungkinan mengembangkan masalah paru-paru lainnya serta infeksi jangka panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Modal Gercep! Saldo Rp199 Ribu Langsung Cair, Sikat 3 Link DANA Kaget Ini
-
BRI Hadirkan QRIS Kartu Kredit di Super Apps BRImo untuk Transaksi Besar
-
Lewat Holding UMi, BRI Tingkatkan Keuangan Inklusif untuk UMKM
-
Popok Kain Kekinian: Bumbi Ubah Limbah Jadi Berkah, Libatkan Komunitas & Raih Dukungan BRI
-
Weekend Banking BRI: Solusi Transaksi Libur Panjang Maulid Nabi 2025