SuaraMalang.id - Ayu Dewi dan Regi Datau, pasangan selebriti yang sempat dikabarkan hubungannya renggang, kini tampil akur lagi di depan kamera.
Mereka terlihat kompak saat membuat konten bersama, menghibur penggemar mereka. Apa yang sebenarnya terjadi dalam rumah tangga mereka?
Dalam wawancara di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (10/8/2023), Ayu Dewi membantah bahwa ekspresi datar Regi Datau adalah tanda ketidakharmonisan.
"Sebenarnya suami aku dari dulu suka bercanda, suka nongkrong, cuma kalau ada kamera langsung kayak kesirep gitu lho. Memang orangnya enggak bakat kena kamera," ungkap Ayu Dewi.
Baca Juga:Denise Chariesta Ikrar Haramkan JK Bertemu Anaknya Nanti
Namun, Ayu Dewi tidak menampik bahwa ada masalah dalam rumah tangganya. Ada saja hal-hal yang membuat mereka berdua cekcok.
Tapi yang terpenting bagi pasangan ini adalah kepentingan anak-anak mereka. "Pokoknya seberantem-berantemnya kami, kepentingan nomor satu itu tetap anak," kata Ayu Dewi.
Bahkan, Ayu Dewi juga berbagi cara yang telah ia temukan untuk menyelesaikan setiap masalah dengan Regi Datau: "Kalau tipe-tipe kami, misalkan lagi ada masalah, diam aja dulu. Sudah tahu, 'Oh, karakternya dia kalau makin dingocehin makin enggak bisa', ya sudah, diam-diam aja dulu sampai ada yang ngajak ngomong duluan," jelasnya.
Rumor mengenai hubungan renggang antara Ayu Dewi dan Regi Datau mencuat beberapa waktu lalu, terutama karena ekspresi datar yang ditunjukkan Regi saat Ayu Dewi mengungkapkan bahasa cintanya dalam konten YouTube. Isu ini semakin diperkuat dengan adanya rumor perselingkuhan Regi Datau dengan Denise Chariesta.
Meski demikian, dalam wawancara ini, Ayu Dewi telah menepis semua asumsi negatif tersebut. Pasangan ini tampaknya telah menemukan cara untuk menjaga harmoni rumah tangganya meskipun ada masalah.
Baca Juga:Denise Chariesta Murka Bayinya Dihujat: Lihat Kong Ghuan Gak Ada Bapaknya
Mereka berdua sepakat bahwa kebahagiaan dan kesejahteraan anak-anak mereka adalah prioritas utama, dan mereka akan terus berjuang untuk menjaga keutuhan keluarganya.
Kontributor : Elizabeth Yati