"Temanku sudah gak ada semua, jadi gak berani pulang ke Probolinggo," imbuhnya.
Kini ia merasa senang mendapatkan perhatian dari official Arema FC. Ia juga telah memutuskan untuk ikut ke pondok pesantren.
"Dapat bantuan dari pemain. Senang, terimakasih pemain Arema Alfarizi ngasih sepatu, baju, celana, tas dan sendal ya senang. Setelah ini mau ke pondok aja," katanya.
Baca Juga:Federasi KontraS: Ada Polisi Intimidasi Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan