Cerita Sedih dan Haru Dalam Episode Kelam Aremania di Kanjuruhan Kemarin

Aremania berduka. Sebanyak 448 orang menjadi korban dalam tragedi di Kanjuruhan malang dalam bentrok suporter vs polisi usai laga panas Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Muhammad Taufiq
Senin, 03 Oktober 2022 | 08:35 WIB
Cerita Sedih dan Haru Dalam Episode Kelam Aremania di Kanjuruhan Kemarin
Para Aremania doa bersama di depan Gajayana Malang [SuaraJatim/Dimas Angga]

Pasangan suami istri Muhammad Yulianto (40) dan Devi Ratna Sari (30) meninggal akibat tragedi kerusuhan pertandingan Liga 1 Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022).

Kedua jenazah warga Kelurahan Bareng Kota Malang itu dikubur satu liang di tempat pemakaman umum setempat, Minggu (2/10/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.

Iringan warga mengantarkan kedua jenazah pasutri mengular sepanjang Jalan I.R Rais. Sekitar pukul 09.30 WIB prosesi pemakaman dimulai. Kedua jenazah dimasukkan bergantian. Dimulai Yulianto kemudian disusul jenazah sang istri Devi.

Tampak pula putra korban Muhammad Alfiansyah (11) turut dalam prosesi pemakaman tersebut. Ia tampak tegar namun sesekali menetaskan air mata. Disampingnya ada kerabat yang terus menguatkan dan sesekali mengelus punggung.

Baca Juga:Pilu! Warganet Abadikan Momen Deretan Ambulans Bawa Jenazah Korban Tragedi Kanjuruhan: Sirine Saling Bersahutan

Saat adzan dan doa mulai berkumandang, tangis Alfiansyah pecah. Begitu pula keluarga dan kerabat lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini