Banyak Jamaah Haji yang Bandel Tetap Merokok di Area Masjid Nabawi

Masih banyak jamaah haji Indonesia yang bandel tetap merokok di area Masjid Nabawi Madinah.

Muhammad Taufiq
Selasa, 26 Juli 2022 | 11:45 WIB
Banyak Jamaah Haji yang Bandel Tetap Merokok di Area Masjid Nabawi
Jamaah melaksanakan buka puasa pertama Ramadhan 1443 Hijriah di Masjid Nabawi dengan aturan tanpa mengobrol. [ANTARA/HO-Dokumentasi pribadi/Asrorun Ni'am Sholeh]

SuaraMalang.id - Kepala Seksi Perlindungan Jemaah (Kasie Linjam) Daerah Kerja (Daker) Madinah, Harun Al-Rasyid, mengeluhkan masih banyak jamaah haji Indonesia yang bandel tetap merokok di area Masjid Nabawi Madinah.

Merokok ini masih dilakukan para jamaah yang tinggal di hotel yang jaraknya sekitar 10 meter dari Masjid Nabawi ini. Padahal, edukasi dan sosialisasi kepada jamaah sudah dilakukan berulang-ulang.

Jamaah merokok di hotel, aturannya bakal didenda sekitar 200 riyal. Namun masih banyak jamaah yang bandel dan memutuskan tetap 'ngudud'.

"Namun, untuk jemaah haji Indonesia gelombang kedua, sudah lebih tertib dibandingkan gelombang pertama. Banyak edukasi yang telah diterima jemaah, sehingga ketika sampai di Madinah gelombang kedua ini, dinamikanya sangat berubah. Ini tentu harapan kita semua agar bisa melayani jemaah lebih sempurna lagi," katanya dikutip dari timesindonesia.co.id jejaring media suara.com, Selasa (26/07/2022).

Baca Juga:Jemaah Haji Indonesia Kembali Diingatkan Larangan Merokok di Sekitar Masjid Nabawi

Saat ini, Harun melanjutkan, aturan merokok memang lebih ketat. Tapi masih ada yang coba-coba merokok dan kedapatan petugas. "Sampai hari ini masih ada walaupun sudah berulang kali memberi imbauan dilarang merokok," ujarnya.

Peraturan merokok untuk gelombang kedua, memang lebih ketat sampai pemerintah Arab Saudi memberikan denda 200 riyal dan kurungan 6 hari kerja.

"Kita tidak henti dan bosan imbau jemaah sampai di Madinah ketika di Nabawi, karena ketika di Nabawi bukan hanya larangan rokok dilarang, tapi buang sampah sembarangan, dilarang ambil barang bukan miliknya tanpa berkordinasi dengan petuas dilarangan dan dilarang bentangkan spanduk," ujar Harun.

Harun mengatakan sudah ada jemaah yang ditangkap karena ketika keluar dari halaman Masjid Nabawi merokok.

"Langsung ditangkap petugas Arab Saudi. Untungnya ada lima petugas kita langsung negosiasi dengan pihak Askar," katanya.

Baca Juga:Cegah Penyebaran Covid-19, Kemenag Imbau Jamaah Haji Indonesia Lakukan 4 Hal Ini

Saat diperiksa, ada paspor dan kelengkapan lainnya. Dan memang jemaah haji asal Indonesia.

"Tapi beruntung bisa dinegosiasi petugas dengan catatan, kalau ada lagi ditangkap seperti itu, sudah tidak ada lagi ampun akan ditangkap dan ditahan. Mohon kepada jemaah haji Indonesia untuk tidak merokok di area terlarang di Madinah," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini