Merasa Terancam Provokasi AS di Arab, Iran Umumkan Bentuk Divisi Drone Pertamanya di Samudera Hindia

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengunjungi Timur Tengah beberapa waktu lalu. Kunjungan Biden ini disebut tengah menggalang dukungan Arab untuk melawan Iran.

Muhammad Taufiq
Jum'at, 15 Juli 2022 | 19:26 WIB
Merasa Terancam Provokasi AS di Arab, Iran Umumkan Bentuk Divisi Drone Pertamanya di Samudera Hindia
Ilustrasi drone. (Pixabay/Powie)

Iran membantah mengupayakan senjata nuklir, seraya mengatakan bahwa program nuklirnya hanya untuk tujuan damai. Perjalanan Biden ke Timur Tengah juga termasuk ke saingan regional Iran, Arab Saudi.

Teheran mencapai kesepakatan dengan enam negara kuat pada 2015. Kesepakatan itu membatasi program pengayaan uranium Iran untuk mempersulit pengembangan senjata nuklir dengan imbalan pembebasan dari sanksi internasional.

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan kesepakatan itu pada 2018 dan menerapkan kembali sanksi keras terhadap Iran, mendorong Teheran untuk mulai melanggar batas nuklir sekitar setahun kemudian.

Upaya diplomatik untuk menghidupkan kembali kesepakatan itu sejauh ini gagal. ANTARA

Baca Juga:Pengamat Otomotif: Banyaknya Produk CUV Listrik dan ICE Bisa Membuat Pasar Jenuh

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini