SuaraMalang.id - Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Malang diproyeksikan naik sebesar 5,72 persen pada 2022. Pemerintah daerah setempat telah menyusun strategi pemulihan ekonomi.
Bupati Malang Sanusi mengatakan, proyeksi pertumbuhan ekonomi telah disiapkan pada RAPBD Kabupaten Malang tahun anggaran 2022.
"Saat ini fokus pemerintah adalah Pemulihan Ekonomi Nasional. Tapi, pertumbuhan ekonomi tetap diupayakan meningkat (di tahun 2022)," ujar Abah Sanusi mengutip dari Timesindonesia.co.id --jejaring Suara.com, Kamis (30/12/2021).
Dijelaskannya, pengoptimalan beberapa sektor utama harus dilakukan untuk merealisasikan target pertumbuhan ekonomi tersebut.
Baca Juga:Penyelesaian Kasus Anak di Kabupaten Malang Masih Rendah Selama 2021
Sektor yang dimaksud, yakni pertanian. Sektor ini pada tahun 2019 mencapai lebih dari Rp 15 miliar. Kemudian sektor industri pengolahan lebih dari Rp 33 miliar. Sektoral lainnya yang patut diperhatikan, meliputi konstruksi, transportasi dan pergudangan.
"Pandemi dua tahun kemarin hingga sekarang tentunya menjadi tantangan untuk meningkatan pertumbuhan ekonomi," jelasnya.
Ia menambahkan, berbagai cara akan dilakukan agar pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Malang meningkat pada tahun 2022.
"Proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut sudah kami bawa ke legislatif. Artinya, ini menjadi target yang terus diupayakan agar dapat terealisasi," kata Sanusi.
Sanusi optimistis, Pemkab Malang dapat merealisasikan target pertumbuhan ekonomi Kabupaten Malang sebesar 5,72 persen pada 2022 mendatang.
Baca Juga:Sebanyak 37 dari 72 Kasus Perlindungan Anak di Kabupaten Malang Jadi PR Kepolisian
