Update Erupsi Gunung Semeru, Selasa 7 Desember 2021 Sore, 34 Orang Meninggal

Hal itu dikatakan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya I Wayan Suyatna.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 07 Desember 2021 | 16:54 WIB
Update Erupsi Gunung Semeru, Selasa 7 Desember 2021 Sore, 34 Orang Meninggal
Tim evakuasi dari berbagai unsur panik lari menyelamatkan diri diduga Gunung Semeru erupsi susulan, Senin (6/12/2021). [Instagram/@lumajangsatu]

SuaraMalang.id - Korban Gunung Semeru bertambah menjadi 34 orang meninggal dunia. Ini adalah update erupsi Gunung Semeru, Selasa 7 Desember 2021 sore. 

Sementara itu sebanyak 16 orang masih hilang. Hal itu dikatakan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya I Wayan Suyatna kepada sejumlah wartawan di Posko Lapangan Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa sore.

"Hingga saat ini jumlah korban meninggal sebanyak 34 orang dan 16 orang masih dalam pencarian," kata Wayan Suyatna.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12/2021).  (Foto BPMI Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12/2021).  (Foto BPMI Sekretariat Presiden)

Hingga saat ini ada empat tim evakuasi yang melakukan operasi pencarian terhadap korban Gunung Semeru meletus. Titik pencarian di Curah Kobokan, Kampung Renteng, dan lokasi penambangan pasir.

Baca Juga:Update: Warga Mengungsi Akibat Letusan Gunung Semeru 3.697 Jiwa

"Tim evakuasi paling banyak menemukan jenazah korban di dua lokasi yakni Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, dan Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh," tuturnya.

Jenazah korban lebih banyak ditemukan tertimbun material abu vulkanik dan awan panas guguran. hanya saja ada juga yang ditemukan di dalam reruntuhan rumah.

"Sejauh ini cuaca cukup cerah dalam melakukan evakuasi korban awan panas guguran Semeru karena kendala tim operasi selama ini yakni faktor cuaca seperti angin kencang dan hujan deras, serta aktivitas Semeru seperti awan panas guguran dan abu vulkanik," tuturnya.

Penampakan wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). [Instagram/diskominfolumajang]
Penampakan wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). [Instagram/diskominfolumajang]

Aktivitas Gunung Semeru yang masih berpotensi meluncurkan awan panas guguran juga menjadi pertimbangan tim operasi dalam melakukan evakuasi korban.

"Kami mengutamakan keselamatan tim evakuasi dalam melakukan pencarian korban. Apabila cuaca buruk maka tim akan mencari tempat yang aman lebih dulu sebelum melanjutkan evakuasi korban," katanya.

Baca Juga:Cerita ke Jokowi, Warga Sudah Diperingatan Erupsi Semeru, Tapi Semenit Langsung Gelap

Jenazah korban yang ditemukan tim evakuasi kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haryoto dan RSUD Bhayangkara Lumajang untuk penanganan selanjutnya.

Sementara itu berdasarkan data Basarnas Surabaya, jumlah korban yang mengalami luka berat 26 orang dan luka ringan 82 orang yang sudah menjalani perawatan di Puskesmas dan rumah sakit. Demikian update erupsi Gunung Semeru, Selasa 7 Desember 2021 sore.  (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini