SuaraMalang.id - Wali Kota Malang Sutiaji mengaku tidak terlalu risau dalam mengantisipasi pelonjakan Covid-19 saat momen Natal dan Tahun Baru 2022.
Politikus Partai Demokrat itu malah mengaku peningkatan kasus Covid-19 akibat kerumunan bisa terjadi di November dan awal Desember 2021 nanti.
Sebab, kata dia, wisatawan dari luar daerah sudah pada datang ke Malang. Buktinya, hotel-hotel sudah penuh karena banyak orang mengajak anak-anaknya liburan ke Kota Malang.
"Yang perlu diwaspadai bukan liburan Nataru. Sekarang ini orang sudah pada ambil cuti. Dan jalan-jalan di Kota Malang macetnya luar biasa," kata dia, di Balai Kota Malang, Selasa (30/11/2021).
Baca Juga:Kasus Pasien HIV Justru Kian Menurun Selama Pandemi di Kota Malang, Ini Dugaan Penyebabnya
"Jadi teman-teman ambil cuti tidak saat Nataru tapi sekarang rupa-rupanya anak-anaknya banyak yang darinv sehinhga bisa ngajak keluarganya," kata dia.
Untuk itu, Sutiaji meminta kewaspadaan peningkatan kasus Covid-19 bisa terjadi. Sutiaji pun sudah meminta bawahannya untuk membuat surat edaran ke PHRI (Perkumpulan Hotel dan Restoran Indonesia) Malang untuk memantau pelonjakan pengunjung.
"Dan saya meminta ke Dinkes untuk tes acak ke semua bisa. Kerumunan PHRI dan mudah-mudahan kita jauh dari varian baru," katanya menegaskan.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Baca Juga:Kunjungan Wisatawan di Bantul Naik Selama PPKM Level 2, Dinas Pariwisata Beri Penjelasan