Pemkab Malang Minta Tambahan 5 Dosis Vaksin Jatah Influencer

Usulan tambahan vaksin Covid-19 untuk influencer masih belum ditanggapi pemerintah pusat.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 18 Januari 2021 | 14:32 WIB
Pemkab Malang Minta Tambahan 5 Dosis Vaksin Jatah Influencer
Petugas medis menyiapkan vaksin COVID-19 Sinovac. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraMalang.id - Pemkab Malang melirik influencer untuk jadi orang pertama disuntik vaksin Covid-19. Sebelumnya, sudah diajukan 10 tokoh pejabat untuk secara sembolis menerima vaksin Sinovac.

Sekda Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, pihaknya sudah mengantongi 10 daftar tokoh yang berasal dari pejabat Forkopimda untuk mendapatkan vaksin. Mulai dirinya sendiri hingga dua direktur rumah sakit milik Pemkab Malang. Kekinian, pihaknya bakal mengajukan 5 dosis tambahan untuk influencer.

"Kita sudah mengajukan 10 untuk Forkopimda dan pejabat. Kalau diperbolehkan, kami akan menambah Influencer," katanya, seperti dikutip dari TimesIndonesia.co.id--media jejaring Suara.com, Senin (18/1/2021).


Tambahan 5 jatah influencer itu sudah diusulkan ke pemerintah pusat. Pemkab Malang meyakini dengan keterlibatan influencer mampu meningkatkan kepercayaan publik.

Baca Juga:Jalur Payung Kota Batu Tertutup Longsor, Akses Malang-Kediri Tersendat

"Tapi, untuk sementara ini masih masih belum ada respon dari pemerintah pusat. Karena kami bergantung pada keputusan pemerintah pusat," imbuhnya.

Sedang untuk jadwal vaksinasi, pihaknya juga belum mengetahui pasti kapan. Meski demikian, beberapa kebutuhan untuk menggelar penyuntikan vaksin sudah mulai dipersiapkan. Dicontohkannya pelatihan untuk tenaga kesehatan (nakes) sebagai vaksinator.

"Saya prediksi awal bulan Februari bisa dilakukan vaksinasi. Tapi untuk jadwalnya belum ditentukan oleh Pemerintah Provinsi," urainya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini