Sebelumnya, Roy Suryo menyebut salah satu tunawisma yang berinteraksi dengan Risma adalah seorang penjual poster Bung Karno di Manggarai. Ia menyebut penjual poster tersebut malah ikut bermain 'sinetron'.
Tweeps, Sebelum dibuka CCTV (Cinetron Ceru TV)-nya, kita bisa belajar Mandiri seperti yang dilakukan oleh Doni "BK" (60 tahun) ini. Sudah 20 tahun berjualan Poster khusus BK di Manggarai, bisa menyekolahkan 6 anaknya, kini main sinetron lagi, ha ha ha "Ikatan Cinta" bisa-bisa lewat tuh," cuit Roy Suryo pada Kamis (7/1/2021).
Beberapa warganet menyampaikan komentar di cuitan Roy Suryo tersebut. Salah satu dari mereka menyampaikan saran pada Mensos Risma agar tak lagi melakukan asli blusukan dan lebih fokus pada tugas membenahi Kemensos.
"Bu syantik buat lah sistem, program padat karya atau pelatihan. Orang kalau dikasih rumah terus nggak ada perkerjaan mau makan pake apa? Buat mereka menjadi mandiri secara bertahap dengan pelatihan-pelatihan, bukan asik blusukan. Gih sono beres-beres kemensos yang kemrin korupsi bansos," tulis akun @nikk*c*antik.
Baca Juga:Tiga Daerah di Malang Raya Minta Hanya Pembatasan Biasa, Bukan PSBB