Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Rabu, 09 April 2025 | 13:40 WIB
Kawasan sekolah di Jalan Bandung, Kota Malang. [Ketik.co.id]

SuaraMalang.id - Kemacetan di kawasan Jalan Bandung Kota Malang menjadi permasalahan yang belum terpecahkan sampai sekarang.

Setiap pagi dan sore selalu macet di kawasan tersebut. Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengaku sedang memikirkan untuk mengatasi permasalahan kemacetan di kawasan tersebut.

Salah satunya mengenai peluang memindah sekolah yang ada di kawasan tersebut.

“Kami sudah berkomunikasi dengan Kemenag terkait kondisi kepadatan di Jalan Bandung, terutama karena ada MTsN, MAN dan MI. Solusinya, ya kita siap bangun dan kami Pemkot Malang akan menyediakan lahannya,” ujar Wahyu disadur dari TIMES Indonesia -- partner Suara.com, Rabu (9/4/2025).

Baca Juga: Wahyu Hidayat Akui Diminta Bereskan Sampah dan Baliho di Malang

Terdapat empat sekolahan di Jalan Bandung. Keempat sekolah tersebut, yakni KB/BA Restu 1, Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 (MIN 1 Kota Malang), Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 (MTsN 1 Kota Malang) dan Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2 Kota Malang).

Keberadaan sekolah tersebut ditengarai menjadi salah satu penyebab kemacetan di Jalan Bandung. Sebab, banyak kendaraan roda dua maupun roda empat parkir di pinggir jalan saat menjemput siswa-siswi pulang sekolah.

Wahyu Hidayat mengaku telah berkomunikasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) selaku pengelola keempat sekolahan tersebut.

Rencananya, sekolah akan dipindahkan ke tempat lain. Pemkot menyiapkan lahan di kawasan sekitar Islamic Center, yang juga diisi oleh instansi lain seperti Polsekta Kedungkandang, Satpol PP dan institusi pemerintahan lainnya.

Pemindahan tersebut tidak seluruhnya, beberapa kelas akan tetap berada di Kampus I di Jalan Bandung. Sedangkan sebagian siswa dan kelasnya akan dialihkan ke Kampus II di Islamic Center.

Baca Juga: Rehabilitasi 48 Sekolah Rusak Terancam Tertunda, Imbas Pemangkasan Anggaran

“Konsepnya nanti akan ada pembagian kampus. Kampus I tetap difungsikan, namun sebagian siswa dan kegiatan akan dipindahkan ke Kampus II. Ini untuk mengurai kepadatan di kawasan tengah kota,” ungkapnya.

Pemkot Malang telah memiliki rencana untuk membangun kawasan Islamic Center.

Seperti diketahui, Islamic Center memiliki luasan keseluruhan mencapai 8 hektare. Kawasan itu tidak hanya menjadi area pendidikan, tetapi juga kantor imigrasi dan layanan pemerintahan lainnya.

“Kami ingin wilayah timur Kota Malang ini berkembang dan menjadi pusat baru. Ini juga untuk memecah pergerakan yang selama ini terpusat di pusat kota dan wilayah barat,” katanya.

Titik Macet di Kota Malang

Pemkot Malang memang sedang merapikan titik - titik macet. Kepadatan lalu lintas masih menjadi permasalahan di kota tersebut.

Pertumbuhan kendaraan yang pesat tidak sebanding dengan pengembangan infrastruktur jalan, mengakibatkan beberapa titik di Kota Malang menjadi langganan macet, terutama pada jam-jam sibuk dan akhir pekan.

Ada beberapa titik kemacetan di Kota Malang, berikut ini lokasinya:

- Jalan Soekarno-Hatta (Suhat): Jalur arteri yang menghubungkan Kota Malang dengan Kota Batu ini selalu ramai. Selain menjadi akses utama wisata, di sepanjang jalan ini juga terdapat banyak kampus dan pusat perbelanjaan, menarik mobilitas tinggi dari berbagai arah.

- Kawasan Dinoyo-Tlogomas: Area ini merupakan salah satu titik kemacetan terparah di Kota Malang. Sebagai jalur utama menuju Kota Batu dan juga terdapat banyak institusi pendidikan, kepadatan kendaraan sangat terasa, terutama pada jam sekolah dan sore hari.

- Jalan Muharto: Ruas jalan ini menjadi jalur alternatif dari wilayah timur menuju pusat kota. Kemacetan sering terjadi di sekitar simpang tiga jembatan Kedungkandang hingga pertigaan Jodipan, terutama pada sore hari.

- Jalan Sumbersari: Keberadaan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) dan banyaknya akses keluar masuk gang di jalan ini sering menyebabkan kepadatan. Lampu lalu lintas di simpang tiga MT Haryono juga menjadi salah satu faktor.

- Simpang Lima Tunggulwulung: Pertemuan beberapa ruas jalan di kawasan ini seringkali menimbulkan kepadatan, terutama pada jam-jam tertentu.

- Simpang Tiga Kacuk: Pertemuan arus lalu lintas dari berbagai arah di kawasan ini juga menjadi titik rawan kemacetan.

- Kawasan Pusat Perbelanjaan: Area di sekitar Mal Olympic Garden (MOG), Malang Town Square (Matos), Ramayana, dan Pasar Besar selalu ramai, terutama pada akhir pekan dan hari libur, menyebabkan kemacetan di jalan-jalan sekitarnya.

Load More