"Tadi pakai ikan goreng, ketika mereka dapat makan syukurnya luar biasa. Tetapi, hari ini susu diganti air putih," terang Purwatiningsih.
Sementara soal para pedagang, Purwantiningsih menyebut bukannya tidak ada jawaban.
"Kami masih menunggu hasil evaluasi karena juknis baru turun kemarin, sehingga kita belum bisa menentukan sikap. Kita lihat evaluasinya dulu seperti apa, baru sekolah bisa memberikan kebijakan. Karena kami belum tahu juga, program ini akan berjalan satu atau dua minggu atau berapa lama," katanya.
Soal omset pedagang di Kantin, diakuinya memang turun seperti disampaikan penjual.
"Nah, ini berkaitan dengan sewa. Kebijakan nanti disitu, sewanya diturunkan sepeti itu. Jadi ini masih evaluasi. Kantin itu semua pegawai kita, yaitu Kantin Dharma Wanita, bukan Kantin penjual dari luar," ujar perempuan berjilbab ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota
-
Bea Cukai Malang Musnahkan 3,2 Juta Rokok Ilegal, Kerugian Capai Rp 2,39 Miliar
-
Operasi Zebra Semeru 2025 di Malang Catat 103 Ribu Pelanggaran, ETLE Makin Diperketat!
-
Lonjakan Kasus HIV di Kota Malang, Ini Cara Dinkes Percepat Penanganan!